Sumber :
- singleparent.com
VIVAlife -
Suami berwajah maskulin dengan rahang tegas, dan badan tinggi tegap mungkin menjadi kebanggaan bagi seorang wanita. Namun sebuah penelitian terbaru menyarankan para wanita untuk menghindari pria model ini jika menginginkan seorang anak perempuan berwajah cantik.
Para ilmuwan menemukan bahwa pasangan berwajah menarik memiliki kemungkinan hingga 70 persen memiliki anak-anak berwajah rupawan. Tapi, seorang wanita cantik yang bersuamikan pria macho berpeluang besar melahirkan seorang anak perempuan yang akan memiliki paras lelaki seperti ayahnya.
Di sisi lain, genetik ayah juga berperan dalam meningkatkan peluang memiliki anak lelaki yang tegap dan gagah.
Pemimpin penelitian dari Universitas Edinburgh Profesor Tim Bates mengatakan, sederhananya, jika ingin buah hati berparas rupawan, carilah pasangan yang juga menarik. "Tetapi wanita yang tertarik pada pria jantan, kemungkinan membuat anak-anak lelakinya lebih gagah tapi anak perempuannya kurang menarik," ungkap Bates mengutip Daily Telegraph.
Untuk penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Behavior Genetics, delapan hakim menilai daya tarik dari 1.580 orang berusia antara 15 hingga 22. Sebanyak 90 persen menyatakan setuju dengan pemeringkatan daya tarik yang dilakukan.
Dari hasil analisa, mereka menyimpulkan bahwa anak-anak mewarisi wajah menarik dari gen orang tua mereka. Aspek daya tarik termasuk kesehatan rambut dan kulit, tinggi badan, dan wajah yang simetris.
Profesor Bates mengatakan, sebagian anak merupakan campuran dari kedua orang tuanya. Ini bisa jadi membuat anak sangat menarik atau malah kurang menarik. "Ayah yang sangat maskulin akan mewariskan wajah maskulin pada anak-anak perempuan mereka yang tidak disukai bila dikaitkan dengan daya tarik mereka," katanya.
![Bayer Leverkusen juara Bundesliga musim 2023/24]()
![img_title]()
Baca Juga :
BNPT Awasi Ketat World Water Forum Ke-10 di Bali
Pemimpin penelitian dari Universitas Edinburgh Profesor Tim Bates mengatakan, sederhananya, jika ingin buah hati berparas rupawan, carilah pasangan yang juga menarik. "Tetapi wanita yang tertarik pada pria jantan, kemungkinan membuat anak-anak lelakinya lebih gagah tapi anak perempuannya kurang menarik," ungkap Bates mengutip Daily Telegraph.
Untuk penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Behavior Genetics, delapan hakim menilai daya tarik dari 1.580 orang berusia antara 15 hingga 22. Sebanyak 90 persen menyatakan setuju dengan pemeringkatan daya tarik yang dilakukan.
Dari hasil analisa, mereka menyimpulkan bahwa anak-anak mewarisi wajah menarik dari gen orang tua mereka. Aspek daya tarik termasuk kesehatan rambut dan kulit, tinggi badan, dan wajah yang simetris.
Profesor Bates mengatakan, sebagian anak merupakan campuran dari kedua orang tuanya. Ini bisa jadi membuat anak sangat menarik atau malah kurang menarik. "Ayah yang sangat maskulin akan mewariskan wajah maskulin pada anak-anak perempuan mereka yang tidak disukai bila dikaitkan dengan daya tarik mereka," katanya.
Deretan Angka di Balik Musim Fenomenal Bayer Leverkusen, Juara Bundesliga Tanpa Terkalahkan
Bayer Leverkusen berhasil mengakhiri musim Bundesliga tanpa menelan satu pun kekalahan, setelah mereka menang 2-1 atas Augsburg pada Sabtu 18 Mei 2024.
VIVA.co.id
19 Mei 2024
Baca Juga :
