Pertengkaran dengan Pasangan Picu Serangan Jantung

Pasangan bertengkar.
Sumber :
  • iStock

VIVAlife – Dalam sebuah hubungan, pertengkaran adalah hal biasa. Malah, ada pepatah yang menyebutkan, pertengkaran adalah bumbu percintaan. Tetapi, di sisi lain, sebuah studi menunjukkan bahwa pertengkaran pasangan, terutama yang terjadi dalam jangka waktu panjang, bisa memicu serangan jantung.

Hasil penelitian tersebut, juga menunjukkan bahwa wanita lebih rentan terkena serangan jantung akibat tekanan dalam hubungan.

Sosiolog asal Michigan State University, Amerika Serikat, Dr. Hui Lui, yang mengepalai penelitian, menyebutkan wanita berisiko menderita serangan jantung, karena wanita cenderung memendam pikiran negatif, dibanding pria.

Penelitian difokuskan pada pasangan yang berada dalam tahap berpacaran, bertunangan hingga menikah. Usia hubungan juga menjadi pertimbangan. Sebanyak 1.200 pasangan terlibat dalam penelitian ini.

Dari penelitian, Dr Lui menyimpulkan bahwa semakin lama pasangan berada dalam hubungan yang penuh tekanan, dalam artian sering bertengkar, mereka juga semakin berisiko menderita depresi, tekanan darah tinggi, serta serangan jantung.

Sebaliknya, Dr Lui menemukan bahwa pernikahan yang bahagia meningkatkan kesehatan pasangan.

“Hal ini, berkaitan dengan stres yang dirasakan pasangan dalam hubungan yang buruk. Stres tersebut, berubah menjadi depresi yang kemudian bisa berimbas pada beragam penyakit lain, termasuk serangan jantung,” terang Dr Lui, dilansir Daily Mail.

Selain itu, hubungan yang tidak bahagia juga memicu pasangan melakukan gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, minum minuman beralkohol, atau mengonsumsi obat penenang.

Studi ini dipublikasikan di Journal Of Health And Social Behavior.

Belasan Desa di Luwu Terisolasi akibat Banjir dan Longsor, BNPB Kerahkan Helikopter dan Pesawat

Baca juga:

(asp)

OMG Indonesia promotes Rohan Mahajan to Chief Operating Officer – Media Services
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Surya Paloh Nasdem

Pengamat Ingatkan Prabowo Bahaya Politik Merangkul yang Kebablasan

Pendiri Haidar Alwi Intitute (HAI) mengingatkan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk tidak kebablasan dalam merangkul lawan politik masuk dalam koalisi.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024