Studi: Obesitas Kurangi Harapan Hidup Hingga 8 Tahun

Sumber :
  • REUTERS
VIVAlife - Jangan meremehkan obesitas. Ternyata, obesitas mampu memperpendek harapan hidup Anda hingga delapan tahun. Hal itu diungkapkan oleh sebuah studi yang belum lama ini dilakukan. 

Studi yang dikerjakan oleh para peneliti di McGill University tersebut, menemukan fakta bahwa kelebihan berat badan juga dapat mengurangi rata-rata usia. Hal ini disebabkan adanya peningkatan risiko diabetes, dan penyakit kardiovaskular.

Profesor dan ahli epidemiologi Steven Grover, penulis utama studi tersebut, mengatakan usia di mana Anda mengalami peningkatan berat badan adalah faktor kuncinya. Dan hal terburuk adalah mereka yang mengalaminya di usia muda.

Dalam studi yang dipublikasikan di The Lancet Diabetes dan Endokrinologi, Grover dan rekan-rekannya menggunakan data dari 4.000 orang yang terlibat dalam National Health and Nutrition Examination Survey untuk menganalisis kontribusi kelebihan berat badan, untuk usia hidup yang hilang dan usia hidup sehat yang hilang. 

Grover menemukan, mereka yang mengalami obesitas parah bisa kehilangan hingga delapan tahun masa hidup. Sementara orang-orang yang mengalami obesitas ringan bisa kehilangan hingga enam tahun masa hidupnya. Sementara itu, orang-orang yang kelebihan berat badan bisa kehilangan masa hidup hingga tiga tahun.

Umumnya orang dianggap mengalami kelebihan berat badan jika mereka memiliki indeks massa tubuh (BMI) 25-29,9. Mereka yang mengalami obesitas memiliki BMI 30 ke atas. Orang dengan berat badan normal biasanya memiliki BMI antara 18,5-25.

"Pola ini jelas. Semakin bertambah berat badan mereka di usia muda, semakin besar efeknya pada kesehatan mereka. Dalam hal harapan hidup, kelebihan berat badan memiliki dampak seburuk dampak merokok," kata Grover seperti dilansir dari Huffington Post.

Saat ini lebih dari sepertiga orang dewasa di Amerika Serikat atau 78,6 juta orang mengalami obesitas. Obesitas sendiri telah lama dihubungkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi, stroke, dan kanker.
Final Thomas Cup Membara! China Gandakan Kedudukan Atas Indonesia Usai Fajar/Rian Tumbang


KKB Kembali Berulah, Serang Gereja dan Rampas Barang Jemaat di Pegunungan Bintang
Bank Mandiri mengimbau nasabahnya hati-hati modus penipuan

Bank Mandiri Himbau Nasabah untuk Hati-Hati pada Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk berhati-hati dengan kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024