Menstruasi Dua Kali dalam Satu Bulan, Wajarkah?

Perut kembung.
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Setiap wanita yang sudah berusia remaja ke atas mengalami menstruasi setiap bulannya. Pada wanita, siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari. Namun hal ini tak berlaku umum bagi semuanya.

Cak Imin Harap Kerja Sama Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Dalam Tweet Interaktif hari ini, Rabu, 8 April 2015, salah seorang pembaca VIVAlife mengungkapkan bahwa ia mengalami dua kali periode menstruasi dalam satu bulan. Masing-masing periode berlangsung empat sampai lima hari. Ia kemudian bertanya apakah hal ini wajar.

Menurut dr. Rahajeng dari Meetdoctor, menstruasi dipengaruhi sistem hormonal. "Sistem hormonal sangat dipengaruhi oleh stres tubuh akibat kelelahan, sakit, bahkan stres pikiran," ujarnya.

Pemprov Sumut Optimalkan Teknologi Informasi dalam Sukseskan Penyelenggaraan PON 2024

Akibatnya, kata dia, gejala yang muncul berbeda-beda. Mulai dari menstruasi datang terlambat atau bisa juga datang lebih cepat, menstruasi lebih banyak atau lebih sedikit, dan hanya flek saja. Hal ini tergantung dari respons setiap individu karena masing-masing memiliki sistem hormonal yang berbeda-beda.

Mengenai pertanyaan dari pembaca VIVAlife, dr Rahajeng menuturkan kondisi tersebut masih cukup wajar. Namun apabila menstruasi sangat banyak setiap hari sehingga harus mengganti pembalut lebih dari empat kali dan disertai keluhan tubuh lemas serta pucat, disarankan untuk bertemu dokter spesialis kandungan. Tujuannya untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Mengenal Kehebatan Timnas Guinea U-23, Lawan Timnas Indonesia di Play-off Olimpiade

Jangan lupa ikuti program #dokterVIVA setiap hari Rabu pukul 10.00 WIB di Twitter @VIVAlife_

![vivamore="Baca Juga :"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya