Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Banyak orang bicara tentang masalah asam lambung, namun tahukah Anda, seperti apa sebenarnya gejala penyakit ini? Apakah kalau perut mual dan disusul kepala pusing sudah bisa dikategorikan penyakit asam lambung?
Tentang hal ini, dokter Rahajeng dari laman Meetdoctor menjelaskan, terdapat beberapa penyebab sakit kepala dan lemas yang perlu diketahui. Sakit kepala sendiri, umumnya tidak diketahui sebabnya, lebih kurang sebanyak 90 persen.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tips Redakan Asam Lambung untuk Lansia
Baca Juga :
Bahaya Maag Kronis yang Bisa Picu Tukak Lambung
Tentang hal ini, dokter Rahajeng dari laman Meetdoctor menjelaskan, terdapat beberapa penyebab sakit kepala dan lemas yang perlu diketahui. Sakit kepala sendiri, umumnya tidak diketahui sebabnya, lebih kurang sebanyak 90 persen.
“Biasanya sakit kepala dapat dicetuskan oleh pola makan tidak teratur, kelelahan, kurang tidur, dan seringkali disertai lemas,” ujar sang dokter.
Mual yang dirasakan juga bisa terjadi karena peningkatan asam lambung. Peningkatan asam lambung atau banyak orang menyebutnya maag, bisa disebabkan karena makan tidak teratur, kurang tidur, kelelahan, stres, konsumsi makanan atau obat tertentu.
“Asam lambung sebetulnya normal dan berfungsi membantu mencerna makanan. Namun, pada situasi yang saya sebutkan di atas tadi, produksi asam lambung bisa meningkat dan menyebabkan efek mual, bisa disertai sakit kepala dan muntah,” tambahnya.
Stres, kurang tidur, kelelahan merupakan suatu stressor tubuh yang secara tidak langsung, mencetuskan peningkatan asam lambung berlebih. Maka hindari hal yang dapat meningkatkan asam lambung berlebihan untuk mengurangi gejalanya. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Biasanya sakit kepala dapat dicetuskan oleh pola makan tidak teratur, kelelahan, kurang tidur, dan seringkali disertai lemas,” ujar sang dokter.
