Berapa Usia Sebenarnya Jantung Anda?

Pepatah mengatakan usia hanyalah angka. Namun, jika berbicara tentang usia jantung, belum tentu demikian.

Pasalnya, sebuah studi yang diselenggarakan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat menyebutkan bahwa usia jantung ternyata lebih tua dibanding umur kronologis seseorang. Ironisnya, temuan ini terjadi di hampir 70 persen masyarakat urban.

Dari studi CDC, rata-rata usia jantung pria lebih tua delapan tahun dari usia sebenarnya, sementara usia wanita rata-rata lebih tua lima tahun. Hal itu juga menunjukkan bahwa pria lebih rentan terkena serangan jantung dibanding wanita.

CDC juga menyebutkan bahwa usia jantung seseorang dipengaruhi gaya hidup dan lingkungan, termasuk juga postur tubuh, terutama berat badan.

Jantung yang lebih tua dibanding usia kronologis bisa mempertinggi risiko stroke dan penyakit kardiovaskular.

Lalu bagaimana cara mengetahui usia jantung Anda? CDC bekerjasama dengan para ilmuwan di Framingham, Massachusetts, menciptakan kalkulator yang bisa menghitung usia jantung secara

, dengan membandingkan data berat badan, aktivitas olahraga dan gaya hidup.

Jika usia jantung lebih tua, maka Anda bisa membuatnya lebih muda dengan mengubah gaya hidup seperti menjalani pola hidup sehat dengan makan makanan penguat jantung serta olahraga teratur dan menghindari rokok.

Dilansir

tersebut paling akurat diterapkan kepada mereka yang berusia antara 30 – 74 tahun dan belum pernah terkena serangan jantung atau stroke.