YKI Tawarkan Kemudahan Pengobatan Kanker

Ilustrasi kanker.
Sumber :
  • Freewallpaper

VIVA.co.id - Saat seseorang divonis terkena kanker, biasanya mereka langsung merasa putus asa. Meski menakutkan, kini sudah tidak zamannya lagi untuk takut kanker, dengan lakukan pencegahan sedini mungkin.

Kini semakin tinggi kesadaran seseorang untuk melakukan pencegahan kanker, maka kemungkinan mereka untuk sembuh juga semakin tinggi. "Semua usia harus melaksanakan pemeriksaan sejak dini dan rutin. Dengan deteksi kanker sejak dini, maka kemungkinan untuk sembuh juga bisa lebih tinggi," kata  Ketua Dewan Pembina Yayasan Kanker Indonesia (YKI), Karlina Umar, usai acara YKI Cancer Walk  di fX Senayan, Jakarta, Minggu, 28 Februari  2016.

Artis cantik Tatjana Saphira mendukung pencegahan dini penyakit kanker. Dia membintangi film I Am Hope, yang berkisah tentang perjuangan gadis penderita kanker paru-paru.

"Alasan utama saya mau berperan dalam film I Am Hope juga karena film ini ada misi sosial untuk membantu pejuang kanker, dan karena kanker merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di dunia, maka penting untuk kita selalu melakukan pemeriksaan sejak dini," katanya.

Dalam upayanya untuk mengurangi jumlah para penderita kanker dengan melakukan deteksi dini, YKI memberikan banyak kemudahan pada mereka yang ingin menjalani pengobatan, ataupun hanya untuk melakukan deteksi dini dengan biaya lebih murah.

Bagi penderita kanker, mereka bisa memeriksakan diri di klinik YKI, dan bahkan ada subsidi bantuan transportasi bagi mereka yang berada di luar daerah dan ingin berobat. Selain itu, harga obat di apotek YKI jauh lebih murah, karena didapat langsung dari pabrik dan telah mendapat izin dari Kementdrian Kesehatan.

Di samping itu, juga ada rumah singgah Sasana Mardi Husada, yang memberi banyak kemudahan bagi penderita kanker dan keluarganya yang ingin berobat di Jakarta.

"Rumah singgah ini untuk menampung pasien dari luar kota, dan mereka juga biasa membawa pendamping, baik pasangan ataupun anak, mereka hanya dikenakan biaya Rp30 ribu semalam, sudah termasuk tiga kali makan, snack, dan jam 09.00 akan dibawa dengan kendaraan YKI ke RSCM untuk berobat," jelas Umar.

Sementara bagi yang tidak bisa membayar biaya inap, maka pihaknya akan mengratiskan. Klinik YKI yang terletak di Lebak Bulus ini juga menyediakan pemeriksaan deteksi dini dengan peralatan yang lengkap, mulai dari pemeriksaan mammografi, papsmear, USG, pemeriksaan paru, juga kantong stoma.

"Masih banyak harapan, asalkan sering dan rajin melakukan deteksi dini," pesan Ketua Bidang Organisasi YKI, Sri Muniati Widodo AS.                               

Kanker, Penyakit Mahal yang Umum di Negara Miskin

Lima Jenis Kanker yang Paling Mematikan

Setiap jenis kanker memiliki tingkat keganasan yang berbeda-beda.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016