Dada Mendadak Sakit, Benarkah Tanda Serangan Jantung?

Ilustrasi jantung.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id - Pernahkah Anda merasakan rasa sakit di dada? Beberapa di antara Anda mungkin pernah berpikiran mengidap serangan jantung atau memiliki gangguan pada jantung.

Namun kenyataannya, tidak semua penyakit di dada disebabkan oleh jantung. Dokter Antono Sutandar, kardiolog sekaligus wakil pimpinan Siloam Heart Institute menjelaskan, ada atau tidaknya kelainan jantung saat merasa sakit di bagian dada ditentukan dari producibility rasa sakit itu sendiri.

"Biasanya kalau Anda merasa sakit dada pada saat istirahat, rasa sakit itu juga akan muncul kembali pada saat Anda melakukan aktivitas. Jadi reproducibility-nya itu penting dan bahwa dengan beraktivitas, ia (sakitnya bertambah parah). Kalau Anda sakit pada saat Anda enggak ngapa-ngapain dan saat Anda naik tangga keluhan itu tidak muncul, kemungkinan besar itu bukan dari jantung," kata Antono baru ini kepada VIVA.co.id.
 
Selain itu, durasi rasa sakit yang Anda rasakan juga dapat mengindikasikan bahwa Anda terserang penyakit jantung atau tidak. Menurut Antono, biasanya keluhan tersebut berlangsung selama 30 menit hingga empat jam. 
 
"Biasanya sakit dadanya itu akan berlangsung selama 30 menit atau tiga sampai empat jam," katanya.
 
Olahraga yang Baik untuk Kesehatan Jantung
jpg

Awas, Risiko Penyakit Jantung Muncul sebelum Menopause

Pertimbangkan untuk merubah gaya hidup menjadi lebih baik.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016