Belajar Matematika Bantu Anak Berpikir Kritis

Anak Belajar
Sumber :
  • Pixabay/Publikdomainpictures

VIVA.co.id – Matematika masih menjadi subjek yang paling dihindari sebagian besar pelajar. Padahal, kemampuan matematika sangat dibutuhkan dan semua bidang kehidupan pasti berkaitan dengan matematika.

Anak Jenuh Belajar, Yuk Asah Semangatnya Pakai Konsep Ini

Menurut Guru Besar Matematika Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr. rer. nat. Widodo, M.S, melalui proses pembelajaran matematika, siswa dirangsang untuk berpikir kritis, bereksplorasi, dan meningkatkan kemampuan problem solving.

Caranya pun banyak dalam penyelesaian matematika, seperti sekarang yang sudah dipermudah dengan information, communication and technologies (ICT), meski begitu Widodo mengingatkan agar cara manual juga tidak ditinggalkan.

Mudah Moms, Ini Cara Menyenangkan Si Kecil Belajar Matematika

“Berpikir kritis akan membuat orang memiliki inovasi. Seperti di Jepang di mana generasi mudanya mampu berpikir kritis, mereka bisa menyelesaikan masalah yang dihadapi di bidang masing-masing," ujar Widodo saat talk show 21st Century Math Skills: Change The Focus From Calculation to Exploration di Senayan, Jakarta, Selasa, 4 Oktober 2016.

Ilustrasi anak belajar

Pentingnya Mengajari Anak Bahasa Inggris sejak Dini

Widodo menambahkan, untuk bisa berpikir kritis maka diperlukan eksplorasi, dalam menyelesaikan soal matematika pun mencari dengan berbagai macam langkah. Di dalam matematika, kita mengombinasikan antara berpikir kritis dengan kalkulasi. Penyelesaian dicari dengan menghitung beberapa kali, diamati melalui eksplorasi kemudian mendapatkan kesimpulan.

Meski memerlukan banyak proses menghitung, bukan berarti penggunaan alat bantu seperti kalkulator tidak diperbolehkan. Justru penggunaan kalkulator harus mendukung proses eksplorasi siswa, bukan sekadar untuk menghitung saja.

"Proses eksplorasi itu harus membuat siswa berpikir kritis, karena eksplorasi adalah proses bukan hasil yang instan. Dalam pemecahan masalah seseorang seharusnya tidak kehilangan proses dalam eksplorasi," kata Widodo.

Ilustrasi belajar bersama guru pembimbing

4 Tips Memilih Bimbingan Belajar untuk Anak

Banyak alasan untuk mencari tempat bimbingan belajar (bimbel), orang tua tidak ingin anak mereka tertinggal secara akademis, siswa menginginkan bantuan dalam pengaturan.

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2022