- Antara Foto
VIVA.co.id – Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan telah meluncurkan fitur online yang memungkinkan penggunanya memonitor sejumlah penyakit berbahaya, seperti hipertensi, diabetes, jantung koroner dan ginjal kronis.
Fitur dimaksud bisa ditemukan pada aplikasi BPJS mobile di perangkat smartphone atau ponsel pintar.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Manado, Greisthy Borotoding, mengungkapkan lewat fitur ini masyarakat bisa mengetahui potensi risiko penyakit untuk kemudian mengambil langkah penanggulangan.
“Karena biasanya kita enggan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin tapi lewat fitur mobile skrining kita diberikan pertanyaan dan bisa disimpulkan potensi risiko penyakit itu dalam skala kecil, menengah dan tinggi,” katanya di Kantor Divisi Regional BPJS Sulawesi Utara, saat sosialisasi peluncur fitur mobile skrining, Rabu 1 Februari 2017.
Fitur mobile screening tersedia pada aplikasi BPJS Kesehatan Mobile yang diunduh dari Google Playstore untuk pengguna ponsel berbasis android. Pengguna fitur diajukan 44 pertanyaan berkelanjutan dan di akhir sesi tersebut bisa diketahui risiko yang diderita, misalnya hipertensi, diabetes, jantung dan ginjal.
Pengguna kemudian diarahkan untuk melakukan cek kesehatan lanjutan di dokter keluarga atau fasilitas kesehatan.
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara, Juni Tampemawa menyambut positif fasilitas online yang diinisiasi BPJS.
“Selain membantu deteksi dini penyakit, ini juga sebagai upaya promotif dan preventif karena sudah menyangkut penyuluhan dan pencegahan dan sangat membantu tenaga medis,” katanya.
Sedangkan dr Jemmy Lalita dari Dinas Kesehatan Kota Manado mengusulkan mobile skrining bisa di upgrade menjadi asisten kesehatan pribadi laiknya aplikasi-aplikasi kesehatan terkini.
“Jadi bisa mengingatkan penggunanya untuk melakukan pola hidup sehat,” ujar Jemmy. (ren)
