Berdarah saat Sikat Gigi, Waspada Radang Gusi

Sikat gigi yang tak boleh ditaruh di tempat lembab dalam kamar mandi.
Sumber :
  • rumahku.com

VIVA.co.id – Tidak sedikit keluhan gigi yang berdarah saat sedang menyikat gigi. Hal ini ternyata tidak bisa dianggap sepele, karena menjadi tanda adanya radang gusi.

dr. Zaidul Akbar: Bangun Tidur Jangan Sikat Gigi, Lakukan Ini Dulu

Kotoran pada gigi yang dibiarkan dalam waktu lama, biasanya memicu asam pada area tersebut. Kondisi itu bisa memicu gigi yang berlubang hingga radang gusi.

"Kombinasi ada kotoran dan cukup lama memicu lingkungan asam sehingga gigi mudah keropos. Sama halnya dengan radang gusi yang diakibatkan oleh karang gigi, sehingga penyangga gigi itu menjadi radang dan goyah," ujar Dokter Diagnostik RSKGM FKG UI, drg. Selli Reviona, kepada VIVA.co.id ditemui di kawasan Salemba, Jakarta.

Sikat Gigi dan Berkumur Saat Puasa Ramadhan, Begini Hukumnya

Radang gusi sendiri, lanjut Selli, kondisi yang bisa disebut sebagai silent disease. Sebab, keluhannya cenderung tidak terlalu berasa sakit dan dianggap sepele.

"Penyakit ini kadang silent disease, karena keluhannya sering tidak terlalu terasa. Padahal kalau mau peka, berdarah saat sikat gigi saja itu sudah tanda radang gusi," paparnya.

Hati-hati, Malas Sikat Gigi Bikin COVID-19 Mudah Berkembang Biak

Lebih lanjut, adanya rasa gigi sedikit bergoyang dan membengkak, menjadi tanda radang gusi yang semakin berbahaya. Untuk itu, Selli menyarankan pentingnya pemeriksaan gigi tiap enam bulan sekali.

"Masyarakat seringnya kalau belum sakit, enggak mau cek. Padahal dari karang gigi yang dibiarkan, bisa memicu penyakit lebih besar seperti radang gusi. Maka, sebaiknya rutin memeriksakan gigi enam bulan sekali ke dokter untuk pemeliharaan gigi," katanya. (hd)

Sikat gigi pakai pasta gigi

Bangun Tidur Jangan Langsung Sikat Gigi, sampai Gejala COVID-19

Round-up dari kanal Lifestyle pada Rabu, 7 Juli 2021. Salah satunya artikel mengenai larangan langsung sikat gigi setelah bangun.

img_title
VIVA.co.id
8 Juli 2021