Idul Fitri, Waspadai Gangguan Pencernaan

Rendang Ayam yang enak
Sumber :
  • http://www.duniainter.net/wp-content/uploads/2013/10/Rendang-Ayam2.jpg
VIVA.co.id
Sering Diabaikan, Hal Sepele Ini Bisa Ancam Kesehatan
- Sajian hidangan lezat adalah satu hal yang dinantikan pada perayaan Hari Raya Idul Fitri. Banyak orang bahkan cenderung menyantap makanan berlebihan dan mengabaikan kesehatan.

Ahli Gizi: Pencernaan Sehat, Kunci Tumbuh Kembang Anak

Menu lengkap lebaran memang menggugah selera kebanyakan orang. Tak heran jika jurus 'balas dendam' setelah sebulan berpuasa, menjadi alasan masyarakat untuk tak pandang bulu menyikat habis hidangan yang tersaji.
Teknik Sembuhkan Gangguan Pencernaan Tanpa Operasi


Setidaknya itu yang terjadi di salah satu negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Pakistan.


Seorang dokter di Rumah Sakit Mayo, Gastro Ward mengatakan, dokter selalu menerima banyak pasien dengan keluhan gangguan pencernaan di Hari Raya Idul Fitri.


"Hampir semua restoran memasak daging setengah matang dan daging beku untuk menghemat waktu mereka karena terburu-buru melayani pengunjung di momen perayaan ini," ujar Dr Umair seperti dilansir dari Pakistan Today, Kamis, 16 Juli 2015.


Padahal, daging yang dimasak kurang matang adalah penyebab penyakit atau gangguan pencernaan terutama saat Lebaran.


Khusus untuk pasien yang biasa mengkonsumsi obat nyeri sendi, Umair memperingatkan agar waspada makanan berminyak. Sebab, mengkonsumsi makanan berminyak dapat meningkatkan kandungan asam dalam tubuh. 


"Peningkatan keasaman adalah bencana dalam beberapa kasus karena semakin memerburuk masalah dan kadang-kadang menyebabkan muntah darah," jelas Umair.


Senada dengan Umair, Dr Amjad Shehzad, Medical Superintendent (MS) dari Rumah Sakit Mayo mengatakan, perut butuh waktu untuk mencerna makanan lantaran selama Ramadhan terbiasa memproses makanan dalam jumlah sedikit.


"Setiap orang harus mencoba untuk makan ringan dan diet sehat setidaknya selama tiga hari setelah puasa dan harus menahan diri dari makan makanan pedas selama Idul Fitri," kata Shehzad.


Apalagi, kata Amjad, pasien yang menderita diabetes dianjurkan untuk menghindari makanan dari restoran. Makanan yang dibeli dari luar rumah biasanya kurang aman dari virus dan penyakit. Begitu pula dengan makanan pedas.


"Kemungkinan mengalami serangan jantung lebih tinggi bagi pasien tekanan darah tinggi ketika mereka makan makanan pedas."


Walaupun menyarankan mengonsumsi lebih sedikit makanan saat Idul Fitri, Shehzad mengatakan orang boleh makan lebih dari tiga kali dengan porsi kecil.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya