Catat! Daftar Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

Ilustrasi memasak.
Sumber :
  • Kaboompics

VIVA – Biasanya, karena takut mubazir, Anda menyimpan sisa makanan untuk dipanaskan kembali nanti atau esok hari. Tetapi, kebiasaan ini tidak melulu bagus apalagi untuk kesehatan. Apalagi jika makanan tidak ditangani dengan benar.

Tips Simpan Bawang Biar Awet, Masak Sahur dan Buka Puasa Jadi Sat Set

Dan perlu diingat, tidak semua makanan baik untuk dipanaskan kembali. Beberapa di antaranya dapat menyebabkan keracunan atau lebih buruk, jika tidak dipanaskan atau disimpan dengan benar. Berikut daftarnya seperti dilansir dari laman Woman's Day, Jumat, 29 Desember 2017.

Seledri, Bayam dan Buah Bit

Kisah Perjuangan Delly Clarissa, dari Ibu Muda Biasa Jadi Konten Kreator

Suhu panas akan mengubah kandungan nitrat dalam makanan di atas menjadi racun. Zatnya bersifat karsinogenik, yang mampu memicu kanker.

Jamur

Catat Mom, Trik Masak Sajian Buka Puasa dan Sahur Anti Ribet

Pada umumnya jamur dikonsumsi setelah dimasak. Protein jamur makin berkurang saat mulai dipotong.

Telur

Memanaskan telur, entah telur rebus atau diorak-arik bisa menimbulkan racun. Paling tidak bisa bikin Anda sakit perut.

Kentang

Makanan yang satu ini bisa menjebak. Suhu hangat akan memicu pertumbuhan bakteri penyebab botulisme.

Nasi

Ini tergantung bagaimana Anda menyimpan nasi. Menurut Food Standart Agency, beras yang tidak dimasak mengandung spora yang dapat menyebabkan keracunan. Ketika dimasak, spora tersebut tetap hidup dan jika dibiarkan dalam suhu ruang, maka jumlahnya akan meningkat. Penyakit yang bisa ditimbulkan adalah muntah dan diare.

Ayam

Kandungan protein pada ayam akan berubah jika ada dalam tempat suhu dingin. Paling tidak, gangguan pencernaan bisa Anda alami jika memanaskan ayam. Pastikan ayam masak merata dan suhu seluruh daging cukup panas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya