VIVAnews - Dukungan mengalir deras bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pasca dua pimpinan lembaga antikorupsi ini ditetapkan dalam kasus pidana. Dukungan baik di dunia maya maupun aksi massa ini membuat Pimpinan KPK Waluyo terharu.
"Ini membuktikan KPK tidak sendirian. Dukungan pemberantasan korupsi terus mengalir," kata Waluyo usai menerima cinderamata kaos putih dari Solidaritas Pemuda dan Penggiat Alam Terbuka, Selasa 10 November 2009.
Kaos itu berwarna putih dengan lengan merah. Di bagian belakang kaos tertulis,' Selamatkan Indonesia dari Korupsi."
Dalam aksinya, kelompok pemuda ini menggelar terjun payung dari Menara Imperium, tak jauh dari kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta. Selain itu, mereka juga menggelar kesenian Barongsai di KPK.
Waluyo menambahkan dukungan masyarakat itu selalu memberikan tenaga kepada KPK untuk bekerja lebih keras lagi. "Memberantas korupsi," kata dia.
Andi Gani Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan
Penunjukan Andi Gani Nena Wea sebagai staf ahli Kapolri bidang ketenagakerjaan berdasarkan kesepakatan serikat dan konfederasi buruh.
