ICW: Pembacokan Ini Bukan Kasus Pribadi

Aktivis ICW, Tama Satrya Langkun
Sumber :
  • Facebook pribadi

VIVAnews - Pembacokan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama Satya Langkun yang juga merupakan pelapor kasus rekening milik sejumlah jenderal polisi, terjadi hanya berselang dua hari setelah pelemparan bom molotov ke kantor Majalah Tempo. ICW yakin ini bukan kasus pribadi.

"Kami memang belum tahu persisnya apa. Tapi ini memang bukan personal. Ini terkait dengan masalah pekerjaan Tama," kata Koordinator ICW, Danang Widoyoko, dalam perbincangan dengan VIVAnews, Kamis, 8 Juli 2010.

Menurut Danang, Tama tidak memiliki dan terlibat masalah pribadi dengan siapapun. Tama merupakan salah satu penanggung jawab ICW yang menangani kasus rekening milik para perwira polisi. Karena itu, dia juga memegang banyak data penting terkait kasus ini. "Dia sangat intens menangani kasus ini," ujar Danang.

Tentang pembacokan ini, Polri meminta masyarakat jangan buru-buru memojokkan institusi Polri. Mbes Polri meyakini ada pihak-pihak tertentu yang memancing di air keruh.  "Yang pasti, polisi tidak mungkin begitu. Kami akan selesaikan semua secara hukum," kata Kepala Bidang Penerangan Umum Markas Besar Polri, Komisaris Besar Polisi Marwoto Soeto. (kd)

STY Kantongi Rahasia Keganasan Uzbekistan di Piala Asia U-23: Saya Tak Pernah Kalah dari Mereka
Presiden terpilih Prabowo Subianto di acara PBNU

Prabowo Akui Dekat NU Sejak Prajurit Muda: Kalau Orang Menghadapi Maut yang Dicari Kiai

Presiden RI terpilih Prabowo Subianto mengaku sangat dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU) -- bahkan sejak masih muda saat menjadi prajurit TNI,

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024