Rekanan yang Meminta Proyek Pengadaan
VIVAnews - Direktur PT Gita Vidya Utama Ines Wulandari didakwa aktif meminta proyek pengadaan alat di Balai Latihan Kerja Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau Depnaketrans. Ines adalah salah satu rekanan Depnakertrans.
Terdakwa, kata Jaksa Muhibbudin, mengetahui adanya proyek dari Pompida, menantu Menakertrans saat itu Fahmi Idris, bahwa proyek itu dilakukan dengan penunjukkan langsung. Ines kemudian menemui Sekertaris Direktorat Jenderal Binapendagri Bahrun Efendi.
"Terdakwa meminta untuk mendapat pekerjaan dalam proyek pengadaan tersebut," kata Jaksa saat membacakan dakwaan untuk terdakwa Ines di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu 4 Februari 2009.
Caranya, Jaksa melanjutkan, terdakwa menyusun bundel dokumen pelaksanaan pengadaan dan bundel dokumen kontrak dengan tanggal mundur. Termasuk, kata dia, pembuatan dokumen penunjukkan langsung. "Hanya sebagai formalitas," kata dia.
Selain itu Jaksa juga menuduh Ines membuat rekening bersama bersama pimpinan proyek Tawin Zein. Rekening bersama itu dimaksudkan untuk menampung anggaran yang akan dicairkan dari proyek tersebut. Sekalipun belum melaksanakan proyek, Taswin mencairkan dana sebesar Rp 8,49 miliar yang ditransfer ke rekening bersama. Taswin sendiri telah divonis selama empat tahun penjara. Hakim juga menghukum Taswin membayar denda sebesar Rp 50 juta.
Kasus ini bermula dengan proses pengadaan pada proyek pengadaan alat di 10 balai latihan kerja itu tidak sesuai dengan ketentuan dan Keputusan Menakertrans.
Modus yang digunakan adalah memerintahkan seluruh panitia pengadaan untuk menandatangani dokumen kontrak dan serah terima barang sebagai formalitas belaka, agar anggaran dapat dicairkan, sementara kontrak pengadaan dan serah terima barang belum ada. Akibat perbuatan terdakwa negara dirugikan sebesar Rp 13,6 miliar.
Truk Tangki Pertamina Tabrak Motor di Bojonegoro, Satu Keluarga Tewas
Sebuah sepeda motor yang ditunggangi 3 orang satu keluarga ditabrak truk tangki Pertamina di Jalan Raya Bojonegoro-Ngawi dan mengakibatkan ketiganya meninggal dunia.
