- REUTERS/Maxim Zmeyev
VIVA.co.id - Pelatih Bayern Munich, Pep Guardiola, selalu senang bicara tentang sepakbola dengan anak-anak asuhannya. Winger Die Roten, Arjen Robben, mengungkapkan, Guardiola bisa bicara tentang sepakbola bahkan pada jam 3 pagi.
Guardiola menukangi Bayern sejak musim panas 2013, dan telah mempersembahkan gelar Bundesliha, DFB Pokal, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Klub. Robben mengutarakan bagaimana perkembangan pesatnya selama ditangani oleh pelatih asal Spanyol tersebut.
“Itu tidak seperti kami adalah tim 4-4-2. Kami sering memakai semua formasi bersama Pep dan ini berarti saya dapat bermain di sisi luar atau sisi dalam, di belakang striker atau malah menjadi striker,” beber Robben, seperti dilansir The Observer, Minggu 15 Februari 2015.
“Itu fantastis dengancara dia ingin kami bermain, dengan gaya yang sangat dominan, sangat sempurna. Anda bisa berdiskusi dengan dia. Jika telah jam 3 pagi, Pep akan tetap senang bicara tentang sepakbola,” lanjutnya.
Pemain internasional Belanda ini mengungkapkan bahwa pelatih seperti Guardiola sangat membenci kekalahan. Robben juga menyamakan kehebatan Guardiola dengan manajer Chelsea, Jose Mourinho, yang dianggapnya memiliki karakter pemenang.
“Setelah kalah 4-1 dari Wolfsburg, Anda bisa melihat bagaimana itu menyakitkan untuknya. Dia benci kekalahan, tapi setiap manajer hebat benci kekalahan. Bila Mourinho kalah 4-1, dia tidak akan tidur nyenyak. Mereka pemenang, mereka sangat kuat, itu kenapa mereka begitu sukses,” ucap Robben. (ren)
Baca juga:
Tekuk Palace, Liverpool Melaju ke Perempat Final Piala FA
Ketika CEO PT Liga 'Dijodohkan' dengan Raisa
Michael Jackson Rela Tukar Ginjal dengan Tiket Sepakbola
Pep Larang ManCity Main Bola Panjang
Pep akan terapkan permainan cepat dan penguasaan bola.
