Laporan Terbongkar, 3 Senjata Nuklir China Bisa Bikin Amerika Lumpuh

VIVA Militer: Ledakan bom nuklir
Sumber :
  • Sputnik News

VIVA – Sebuah laporan terkait senjata nuklir China terbongkar. Adalah Gugus Tugas Keamanan Nasional Amerika Serikat, yang membeberkan data terkait senjata nuklir khusus milik Negeri Tirai Bambu.

Heboh Komplotan WNA China Menambang Emas Ilegal di Kalbar, Menteri ESDM Pastikan Ini

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Sputnik News, Dewan Penasehag Kongres AS mengeluarkan peringkatan terkait tiga senjata nuklir khusus China yang mampu merusak jaringan listrik Negeri Paman Sam.

Peringatan dikeluarkan Dewan Penasehat Kongres AS pasca menerima laporan dari Gugus Tugas Keamanan Nasional. Laporan itu menyebutkan bahwa China diduga memiliki senjata nuklir khusus yang mampu menghasilkan Gelombang Elektromagnetik Masif (EMP).

Diteror Genosida Gaza, Mayor Mann Cabut dari Badan Intelijen Amerika

Gelombang elektromagnet berdaya besar disebut bakal digunakan China untuk melumpuhkan sistem listrik di seluruh AS.

VIVA Militer: Rudal nuklir antarbenua China, Dong Feng-5 (DF-5)

Rupiah Anjlok Bikin Harga Moge Harley-Davidson Meroket

"Ada dugaan China memiliki nuklir dengan doktrin 'Tak Ada Penggunaan Pertama', seperti yang dimiliki Uni Soviet selama perang dingin. Dan hampir dipastikan itu adalah sebuah disinformasi," ujar Direktur Eksekutif Satan Gugus Tugas Keamanan Nasional AS, Peter Pry.

Menurut Pry, China diyakini tidak memiliki sistem peringatan dini dan satelit dengan sistem deteksi seperti yang sama dengan AS. Menurut data yang didapat dari Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI), China disebut hanya memiliki senjata nuklir dalam jumlah kecil.

Data SIPRI mengestimasi China hanya memiliki 320 senjata dengan hulu ledak nuklir. Oleh sebab itu, Pry memprediksi bahwa China akan hancur jika menerima serangan lebih dulu baik dari AS, Rusia, bahkan India.

Xi Jinping bertemu Vladimir Putin di Moskow

Putin Akan Kunjungi China dan Bertemu Xi Jinping Pekan Ini

Kementerian Luar Negeri Tiongkok menginformasikan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin akan melakukan kunjungan kenegaraan selama dua hari ke China, pada minggu ini.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024