Militer Rusia Siagakan 10 Batalyon Rudal Nuklir Buat Hancurkan Ukraina

VIVA Militer: Batalyon Rudal 9K720 Iskander militer Rusia
Sumber :
  • tass.com

VIVA – Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia membeberkan sejumlah data yang berujung pada kesimpulan, Rusia bakal memulai operasi militer skala penuh ke wilayah Ukraina pada pekan kedua Februari 2022.

Drone Bunuh Diri Iran Bombardir Suriah, Habisi Nyawa Warga Sipil

Informasi ini dijelaskan dalam laporan tahunan Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia, yang dikutip VIVA Militer dari The Baltic Times.

Laporan itu menyebut bahwa Rusia dengan sengaja menciptakan kondisi untuk menimbulkan ancaman perang kepada Ukraina. 

Putin Resmi Dilantik Jadi Presiden Rusia, Lanjut Menjabat 6 Tahun Lagi

Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia yang juga berafiliasi dengan Badan Intelijen Uni Eropa untuk negara-negara Baltik dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), menyatakan invasi Rusia ke Ukraina hanya tinggal menunggu instruksi langsung dari pimpinan tertinggi. 

"Pasukan Rusia yang terkonsentrasi di perbatasan, menimbulka ancaman langsung ke Ukraina dan ultimatum kepada (negara-negara) Barat," bunyi laporan Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia.

Di Forum Parlemen MIKTA, Puan Ingatkan Krisis di Gaza Berdampak pada Stabilitas Global

VIVA MIliter: Rudal balistik 9K720 Iskander Angkatan Bersenjata Armenia

Photo :
  • Army Recognition

"Pada paruh kedua Februari 2022, Rusia telah menciptakan kondisi dan kemampuan yang diperlukan untuk meluncurkan serangan militer skala besar terhadap Ukraina jika kepemimpinan Rusia memutuskan," lanjut laporan tersebut.

Selain itu, Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia juga mencatat bahwa saat ini ada 150 ribu personel militer Rusia yang sudah bersiaga di perbatasan Ukraina. Belum lagi 20 ribu lainnya yang dikirim ke Belarus.

Dengan jumlah ini, Rusia telah menunjukkan aktivitas militer terbesar dalam 30 tahun terakhir atau usai berakhirnya era Perang Dingin.

"Ini adalah pembangunan militer terbesar Rusia dalam 30 tahun terakhir," lanjut laporan Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia.

Tak hanya data jumlah personel, Dinas Intelijen Luar Negeri Estonia juga membeberkan satuan-satuan tempur militer Rusia yang dikerahkan ke perbatasan Ukraina. 

VIVA Militer: Tank T-72B3M militer Rusia

Photo :
  • The National Interest

Tercatat ada tiga Divisi Senapan Mesin, satu Divisi Lintas Udara dan satu Brigade Infanteri Angkatan Laut yang secara permanen ditempatkan di perbatasan.

Kemudian, militer Rusia juga telah memobilisasi lebih dari 60 batalyon tank, 30 batalyon artileri roket dan 10 batalyon rudal 9K720 Iskander. Perlu diketahui, rudal 9K720 Iskander merupakan rudal balistik jarak pendek, yang merupakan salah satu senjata nuklir Rusia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya