Militer Rusia Gunakan Puluhan Terminator Buat Hancurkan Ukraina

VIVA Militer: Kendaraan lapis baja BMPT-72 Terminator militer Rusia
Sumber :
  • vpk.name

VIVA – Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) dikabarkan telah memulai untuk menggunakan senjata baru dalam perang di Ukraina. Adalah BMPT-72 Terminator yang menjadi andalan militer Rusia, terutama dalam menghadapi pertempuran kota.

Malam Mendebarkan saat Prajurit TNI Gendong Plastik Berisi Bayi Cantik Bernoda Darah

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari RIA Novosti, satu peleton BMPT-72 Terminator telah dikerahkan Rusia, dan terlibat dalam sejumlah serangan vital ke basis pasukan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) Ukraina.

Kendaraan lapis baja yang diproduksi oleh perusahaan industri pertahanan Rusia, Uralvagonzavod, disebut telah berhasil menghancurkan sederet alutsista militer Ukraina. Mulai dari kendaraan lapis baja, hingga prajurit yang mengawaki rudal anti-tank.

Cuma Pakai 20 Persen Kekuatan, Iran Bikin Israel Babak BelurJender

Seorang sumber dari Kementerian Pertahanan Rusia yang tak disebutkan namanya, menyebut bahwa satu peleton BMPT-72 Terminator secara tersebar telah ditempatkan di batalyon-batalyon tank.

"Bersama dengan peleton tank, BMPT Terminator terlibat dalam penembakan penghancuran posisi militer Ukraina, kendaraan lapis baja, dan awak sistem rudal anti-tank," ujar sumber tersebut. 

Serang Polsek dan Tembak Mati Alex, OPM Lumpuh Digempur Pasukan Operasi TNI

Dengan senjata utama rudal kendali anti-tank Ataka-T GWS 4x130 mm, Terminator mampu melibas target baik tank maupun kendaraan lapis baja lawan dalam jarak sejauh 6 kilometer.

Dengan kecepatan maksimum 60 kilometer per jam, kendaraan lapis baja BMPT-72 Terminator memiliki kemampuan jelajah hingga jarak 340 mil, atau setara dengan 550 kilometer.

VIVA Militer: Pasukan Walet Hitam TNI saat buka blokade jalan

Modal Senyum, Pasukan Walet Hitam TNI Berhasil Buka Jalan yang Diblokade Massa Caleg Gagal Papua

Massa memblokade jalan di Distrik Kalome.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024