Tentara Bayaran Rusia Geruduk Basis Tentara Ukraina, Rudal Buatan Amerika Disita
- sputniknews.com
VIVA – Tentara bayaran Rusia, PMC Wagner Group, kembali menunjukkan perannya dalam perang di Ukraina. Pasukan pimpinan Yevgeny Prigozhin itu dikabarkan telah menyita sejumlah senjata buatan Amerika Serikat (AS).
Unit PMC Wagner Group menyerang sebuah basis pasukan militer Ukraina yang terletak desa Klescheevka, yang berada dekat dengan kota Artyomovsk (Bakhmut), Republik Rakyat Donetsk (DPR), Senin 30 Januari 2023.
Setelah melewati kontak tembak, pasukan Wagner Group mendapatkan sejumlah senjata dan amunisi di bangunan yang direbut.
Dilansir VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti, angunan ini dijadikan sebagai depot senjata Ukraina, di mana terdapat banyak senjata buatan Barat ditempatkan di situ.
Salah satu senjata yang ditemukan oleh tentara bayaran Rusia adalah peluru kendali atau rudal anti-tank FGM-148 Javelin.
Yang lebih mencengangkan, ada senjata tua buatan Jerman yang juga ditemukan. Sejata itu adalah senapan mesin Maschinengewehr 42 (MG-42).
Seorang komandan unit Wagner yang dirahasiakan identitasnya, mengatakan mereka mulai jarang menemukan senapan mesin Kalashnikov (AK) era Uni Soviet.
Komandan unit Wagner Group mengatakan, ia dan pasukannya lebih sering menemukan MG-42 Jerman di antara senjata yang disita.
"Mereka digunakan (FGM-148 Javelin), mereka ditemukan. Tetapi lebih dari itu, dalam satu setengah bulan terakhir, (ditemukan juga senjata lain) terutama MG-42," ujar komandan unit Wagner Group.
"Pada dasarnya, MG-42 digunakan di sini. Bagian yang sangat besar. Kemungkinan besar, tentara Ukraina kelelahan menggunakan senapan mesin kami (buatan Soviet," katanya.