Ikut Gempur Yaman, Ternyata Kapal Perang Canggih Inggris Kekurangan Rudal

VIVA Militer: Kapal perang HMS Diamond (D34) militer Inggris
Sumber :
  • X/@DefenceHQ

VIVA – Kabar mengejutkan datang dari militer Inggris, di tengah keterlibatan dalam serangan masif di Yaman. Mengerahkan kapal perang berteknologi canggih, alat utama sistem persenjataan pasukan Raja Charles III justru kekurangan rudal.

Banyak Korban Tewas di Gedung Sekolah UNRWA akibat Rudal Israel, AS Minta Penyelidikan Dibuka

Militer Inggris bersama pasukan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat (US Armed Forces), memimpin serangan udara ke sejumlah wilayah di Yaman sejak Jumat 12 Januari 2024 lalu.

Seperti yang diketahui, Angkatan Bersenjata Inggris dan militer Amerika Serikat mengirim armada tempurnya ke Laut Merah untuk menindak lanjuti resolusi Persatuan Bangsa-Bangsa, terkait blokade milisi Houthi Yaman di perairan tersebut.

Kapal Legendaris TNI AL, KRI Dewaruci Berlayar Telusuri Jalur Rempah Nusantara

Kapal perusak peluru kendali HMS Diamond (D34) menjadi andalan militer Inggris, dalam operasi di Laut Merah. 

VIVA Militer: Kapal perang HMS Diamond (D34) militer Inggris

Photo :
  • ukdefencejournal.org.uk
Israel Terus Lakukan Serangan ke Gaza 24 Jam, Korban Tewas Telah Mencapai 36.379 Orang

Dalam laporan yang dilansir VIVA Militer dari UK Defence Journal, misi di Laut Merah adalah pembuktian peran kapal perang Angkatan Laut Kerajaan Inggris (Royal Navy) tersebut. Hal ini diungkap oleh pakar militer Inggris, George Allison, dalam podcast News Snapshots.

"Berbicara tentang HMS Diamond di Laut Merah, menurut saya ini menjadi semacam ajang pembuktian bagi salah satu kapal perang pertahanan tercanggih di dunia," ujar Allison.

Lebih lanjut George menjelaskan bagaimana alasan pilihan jatuh kepada HMS Diamond untuk misi di Laut Merah, dikarenakan kemampuan berdasar teknologi mutakhir alutsista itu.

Sayangnya, George mengungkap jika HMS Diamond kurang cukup membawa rudal kendali. Oleh karena itu, kapal beserta tentara Inggris yang mengawakinya dalam ancaman jika milisi Houthi melakukan serangan balasan dalam intensitas tinggi.

VIVA Militer: Kapal perang HMS Diamond (D34) militer Inggris

Photo :
  • navylookout.com

"HMS Diamond melakukan persis seperti yang dirancang untuk dilakukannya, mendeteksi dan menjatuhkan rudal. Kapal itu benar-benar berhasil dalam pekerjaannya," kata Allison melanjutkan.

"Namun (inilah batasannya. Saya rasa Diamond tidak membawa cukup rudal untuk bertahan dalam pertarungan yang berkepanjangan. Itu bisa menjadi masalah jika Houthi terus melakukan serangan berkelanjutan," ucapnya.

VIVA Militer: Pangdam XII/Tjp Mayjen TNI Iwan lepas Satgas Pamtas RI-Malaysia

Satgas Pamtas Bradjamusti Kostrad Kembali ke Barak, Pangdam XII/Tjp: Mereka Pulang Dengan Kehormatan

Selama 12 bulan Satgas Pamtas RI-Mly Yonarmed 10 Bradjamusti gemilang prestasi

img_title
VIVA.co.id
7 Juni 2024