Unit Intelijen Militer Ukraina Hantam Radar dan Lusinan Senjata Berat Rusia
- Main Directorate of Intelligence
VIVA – Pasukan Ukraina yang berasal dari Direktorat Intelijen Militer (HUR) di luar dugaan melancarkan serangan masif terhadap posisi penempatan radar, kapal dan helikopter Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) di Krimea, Rabu 19 Maret 2025.
Menurut laporan yang dilansir VIVA Militer dari Ukrainska Pravda, sasaran gempuran militer Ukraina adalah sistem pertahanan udara yang diyakini sebagai S-300, sebuah kapal tunda hingga helikopter angkut Mil Mi-8.
Direktorat Intelijen Pertahanan Ukraina mengklaim pasukan Rusia sangat terpukul akibat rentetan ledakan keras, yang meletus di basis Krimea.Â
Militer Ukraina juga menegaskan jika alat utama sistem persenjataan seperti S-300 yang memiliki teknologi canggih dan nilai yang mahal, tak mampu menghadapi serangan udara yang dilancarkan.
VIVA Militer: Pasukan Intelijen Militer Ukraina
- Reuters/Roman Baluk
"Selama beberapa hari, para penyerbu di Krimea yang diduduki sementara gemetar karena ledakan keras," bunyi pernyataan Intelijen Pertahanan Ukraina.Â
"Karena, sistem pertahanan udara mereka yang mahal tidak berdaya menghadapi serangan akurat oleh Intelijen Pertahanan prajurit Ukraina," lanjut pernyataan tersebut.
Sejumlah radar yang menjadi target adalah dua unit radar Podlyot, dua unit radar Nioiby, tiga unit radar Kasta dan satu unit radar Imbir.
Sistem radar yang juga menjadi sasaran adalah dua unit rada Nebo, satu unit radar S-300, satu unit Nebo-M, satu unit radar Protivnik, dan satu sistem Mys.
VIVA Militer: Bangkai sistem rudal anti-pesawat Pantsir-S1 militer Rusia
- X/@front_ukrainian
Kemudian, sebuah Sistem Peluncur Multi-Roket (MLRS) S-300 beserta pos komando radar ST-68, juga hancur akibat serangan tersebut. Satu persenjataan lainnya yang juga dieliminasi adalah rudal anti pesawat Pantsir-S1.
Pasukan intelijen militer Ukraina juga menghancurkan kapal tunda Fedor Urinpin (Project C4236) dan helikopter angkut Mil Mi-8.