Kolonel Pat Berkhianat, Peluru OPM Bersarang di Pinggang Prajurit TNI

VIVA Militer: TPNPB pamer senjata.
Sumber :

VIVA – Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) akan selalu mengenang keberanian sosok Kolonel Pat Quinlan, seorang perwira Angkatan Darat Republik Irlandia yang lolos dari kematian dalam peristiwa Pengepungan Jadotville, Katanga, Republik Demokratik Kongo, September 1961.

Innalillahi, Prajurit Terbaik TNI Angkatan Darat Meninggal Dunia Tersambar Petir

Ironisnya, keberanian Kolonel Pat dalam memimpin pasukannya yang berjumlah 158 personil dalam menghadapi tentara bayaran Kolonel Roger Falques yang berjumlah 3000 personil dinilai sebagai penghianatan oleh pemerintah Irlandia, hanya gara-gara Kolonel Pat telah membawa pulang 158 pasukannya tanpa ada korban sama sekali ketika menghadapi pasukan Falques.

Bahkan, kisah heroik Kolonel Pat itu sempat diabadikan dalam sebuah film yang berjudul  "The Siege of Jadotville" yang dirilis pada 2016 loh. Mau tau kisah perjalanan Kolonel Pat Quinlan, seorang pahlawan yang diberi gelar pengecut pemerintahnya sendiri.

3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi

Kisah perjalanan Kolonel Pat Quinlan menempati posisi teratas pembaca VIVA Militer akhir pekan ini. Ingin tahu lebih detailnya perjalanan heroik Kolonel Pat, silahkan klik dan baca link berita dibawah ini:

Kolonel Pat, Pahlawan yang Dikhianati Negaranya Sendiri Sampai Mati

Korut Kirim Utusan ke Iran, Kira-kira Ini yang Dibahas

Berita kedua datang dari dalam negeri. Kali ini masih terkait dengan pengamanan Ibu Kota Jakarta usai gelombang aksi besar-besaran yang dilakukan oleh ribuan elemen mahasiswa dan buruh menolak UU Omnibus Law dan Cipta Kerja yang berujung bentrok di sejumlah titik aksi d Jakarta.

Untuk mengantisipasi terjadinya aksi unjuk rasa susulan, Korps Marinir TNI Angkatan Laut telah mengerahkan dua batalyon atau 600 personel Marinir yang didatangkan dari Brigif 4 Marinir/BS Lampung ke Jakarta. 

Untuk lebih lengkapnya silahkan klik dan  baca link berikut ini:

Amankan Jakarta, TNI Terbangkan 2 Batalyon Marinir dari Lampung

Berita ketiga kembali datang dari luar negeri. Kali ini tentang salah satu personil group musik Nirvana, Jason Everman. 

Ternyata, usut punya usut salah satu personil group musik yang populer di tahun 90an itu merupakan seorang prajurit Pasukan Khusus Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) loh. Jason Everman bukanlah prajurit ecek-ecek loh, dia bahkan sudah berpangkat Sersan Satu (Sertu) dan pernah ikut perang di Irak sebelum bergabung dan menggawangi group band terkenal di era 90an itu. 

Buat kalian yang penasaran ingin tahu banyak tentang perjalanan karir militer Sersan Satu Jason Everman, silahkan klik dan baca ini :

Gitaris Nirvana Ternyata Anggota Pasukan Khusus Amerika di Perang Irak

Untuk berita terpopuler keempat VIVA Militer, kembali terkait berita Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata yang tergabung dalam Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Kabupaten Intan Jaya Papua.

Pada hari Jumat 9 Oktober 2020, rombongan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) yang dibentuk Menko Polhukam yang dikawal aparat keamanan TNI dan Polri telah diserang kelompok OPM.

Insiden penyerangan OPM itu telah melukai dua orang yang ikut di dalam rombongan usai melakukan investigasi peristiwa penembakan seorang tokoh masyarakat Distrik Hitadipa, Pendeta Yeremia pada bulan September lalu.

Dua orang yang terluka tembak OPM adalah Bambang Purwoko salah seorang Anggota TGPF Menko Polhukam yang juga merupakan peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Bambang terkena peluru di bagian kaki kirinya. Ingin tahu bagaimana peristiwa lengkapnya, silakan klik dan baca : 

Peluru OPM Bersarang di Pinggang Sertu TNI Faisal Akbar

Terakhir, berita terpopuler kelima pada akhir pekan ini kembali tentang perang yang melibatkan dua negara tetangga bekas pecahan Uni Soviet, yaitu Armenia dan Azerbaijan.

Angkatan Bersenjata Azerbaijan pada Jumat malam hingga Sabtu pagi telah melakukan serangan besar-besaran terhadap Armenia. Serangan itu dilakukan di tengah pembicaraan damai antara dua negara bertikai itu di Moskow, Rusia. 

Atas insiden serangan tersebut, Kementerian Pertahanan Azerbaijan mengklaim bahwa pasukan militernya telah berhasil menghancurkan 13 tank milik tentara Armenia. Ingin tahu detail kisahnya, silahkan klik dan baca link berita ini :

Azerbaijan Kembali Serang Ibu Kota Karabakh, 13 Tank Armenia Hancur

Demikian 5 artikel terpopuler VIVA Militer edisi Sabtu 10 Oktober 2020. Nantikan rangkuman 5 top artikel selanjutnya ya. Dan ikuti informasi terhangat, terpanas dan paling update seputar dunia militer di akun-akun media sosial VIVA Militer. Lengkap kok ada di Twitter, Instagram dan Facebook.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya