Kolonel Buyung Tegas Sadarkan Prajurit TNI Biar Tak Mata Duitan

VIVA Militer: Danrem 023/Kawal Samudera, Kolonel Inf Febriel Buyung Sikumbang
Sumber :
  • Instagram/@korem023

VIVA – Nyawa pun bisa digadai jika ada seorang merasa harga dirinya tak dihargai orang lain. Tak ada sepeser uang pun yang dianggap berguna, jika hal itu lebih mahal dari bilangan harta.

Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir

Ya, itu lah yang dimiliki oleh seluruh prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sumpah Prajurit TNI adalah salah satu simbol gagahnya para garda pelindung Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan itu lah, para ksatria bangsa berperan sesuai dengan tugasnya.

Di satuan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus), bahkan ada semboyan yang berbunyi, "Lebih baik pulang tinggal nama daripada gagal di medan laga." Bukan cuma para prajurit Kopassus, sepertinya seluruh prajurit TNI memiliki kepribadian ini.

Samson, Pemberontak OPM yang Serang Markas Koramil di Papua Tobat dan Serahkan Diri ke Prajurit TNI

Hal itu lah yang dikatakan oleh Komandan Komando Resor Militer 023/Kawal Samudera (Korem 023/KS), Kolonel Inf Febriel Buyung Sikumbang, saat meninjau para prajurit Batalyon Infanteri 123/Rajawali (Yonif 123/RW).

Dilansir VIVA Militer dari akun Instagram resminya dikonfirmasi, Yonif 123/Rajawali menyiapkan sejumlah pasukannya untuk menjalani tugas di Papua. Ya, para anggota Yonif 123/Rajawali tersebut akan bertugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini (Satgas Pamtas RI-PNG).

Uji Kesiapan Operasi, Prajurit Puspenerbal TNI AL Gelar Latihan Terbang Malam

VIVA Militer: Pasukan Batalyon Infanteri 123/Rajawali (Yonif 123/RW)

Photo :
  • Instagram/@yonif123rajawali

"Prajurit itu yang dibanggakan bukan gaji atau hal lainnya, melainkan pengalaman tugas di daerah operasi!" tegas Buyung.

Perlu diketahui, bukan hal mudah bagi setiap prajurit TNI untuk menjalankan misi di Papua. Selain alamnya yang masih dipenuhi hutan belantara, para prajurit TNI anggota Satgas Pamtas harus menghadapi bahaya serangan Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Oleh sebab itu, Buyung membakar motivasi para anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 123/Rajawali yang sebentar lagi bakal terbang ke Bumi Cenderawasih.

Dengan lantang Buyung mengingatkan para prajuritnya, bahwa tugas adalah kebanggaan dan kehormatan tertinggi bagi prajurit TNI, dan bukan hanya materi dalam hal ini gaji.

"Untuk itu saya meminta kepada seluruh Prajurit untuk dapat mempersiapkan diri dengan baik. Laksanakan latihan dengan benar agar sesuai dengan harapan," ujar Buyung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya