Jenderal TNI Ini Turun Langsung Latih Prajurit Kostrad Perang Hutan
- Penkodiklatad
VIVA – Sebanyak 96 prajurit tempur Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) kembali dilatih secara khusus oleh Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Dankodiklatad) Letjen TNI A.M. Putranto untuk dapat menaklukkan hutan belantara.
96 prajurit Kostrad yang berasal dari jajaran Divisi Infanteri-1 dan Divisi Infanteri-2 Kostrad serta Satuan Infanteri yang berasal dari jajaran Kodam di pulau Jawa dididik dan dilatih secara khusus di daerah latihan Gunung Tilu Kecamatan Pasir Jambu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Mereka digembleng dalam Penataran Pertempuran Hutan oleh satuan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) Kodiklatad sejak 4 November lalu, hingga 14 Desember 2021 mendatang.
"Kemampuan pertempuran hutan mutlak dimiliki oleh pasukan Infanteri dimana kondisi geografis daerah operasi saat ini mayoritas terdiri dari hutan tropis," kata Dankodiklatad Letjen TNI AM. Putranto dilansir VIVA Militer dari keterangan resminya, Selasa, 30 November 2021.
Untuk diketahui, Dankodiklatad datang didampingi Danpussenif Kodiklatad, Letjen TNI Arif Rahman, serta rombongan pada hari Senin, 29 November 2021. Medan latihan yang ditempuh Jenderal bintang tiga TNI Angkatan Darat itu bukanlah medan yang mudah ditempuh. Mereka harus Offroad menggunakan kendaraan 4x4 untuk menaklukkan jalan berbukit dan berlembah untuk bertemu para peserta Penataran yang ada di Pusat Komando Latihan yang berada di ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut.
Di hadapan puluhan prajurit tempur Kostrad, Dankodiklatad menekankan kepada seluruh peserta latihan agar memanfaatkan kesempatan berharga dalam latihan Pertempuran Hutan itu untuk mengasah kemampuan dan naluri tempur di medan hutan.
"Kemampuan pertempuran hutan adalah kemampuan yang mutlak dimiliki oleh prajurit Infanteri dan sangat berguna di medan operasi. Dengan kemampuan dan disiplin tempur maka akan menghindari korban sia-sia di daerah penugasan," ujar Letjen TNI AM.Putranto.
Sementara itu, Danpussenif Kodiklatad Letjen TNI Arif Rahman selaku penyelenggara penataran Pertempuran Hutan dalam kesempatan itu memberikan penjelasan singkat tentang situasi dan kondisi penyelenggaraan Penataran Hutan bahwa pelaku yang saat ini terlibat dalam Latihan Penataran Hutan adalah sebagai kader pelatih yang nantinya akan melatih prajurit di seluruh jajaran TNI Angkatan Darat.
Innalillahi, Prajurit Terbaik TNI Angkatan Darat Meninggal Dunia Tersambar Petir
Prajurit itu tersambar petir di Jakarta.
