Hilang di Pertempuran, POM Marinir Temukan Prajurit Tewas Tertembak

VIVA Militer: Prajurit yang ditemukan pasukan Yon POM Marinir 2.
Sumber :
  • Yon POM Marinir 2

VIVA Militer - Segala sesuatu bisa dialami seorang prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) di sebuah medan pertempuran. Entah itu hilang kontak atau gugur tertembak musuh, atau juga memang lari dari tugas. Tapi yang terpenting, apapun kondisinya harus bisa ditemukan.

Menteri Pertahanan Israel Desak Netanyahu Terima Tawaran Damai Hamas

Nah, kejadian ini seperti inilah yang diantisipasi prajurit TNI. Karena itulah, Batalyon Polisi Militer 2 Marinir (Yon POM 2 Marinir) TNI Angkatan Laut menggelar latihan menemukan prajurit yang hilang di medan pertempuran.

Dalam siaran resminya dilansir VIVA Militer, dalam latihan bertema Latihan Satuan Lanjutan TW II Korps Marinir Tahun Anggaran 2022 yang dilangsungkan di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Yonpom 2 Marinir melaksanakan skenario menyerupai kejadian sebenarnya.

BIN Komitmen Perkuat Pertahanan dan Keamanan IKN

VIVA Militer: Prajurit yang ditemukan pasukan Yon POM Marinir 2.

Photo :
  • Yon POM Marinir 2

Awalnya ada laporan bahwa ada prajurit yang hilang kontak dalam melaksanakan pertempuran. Dari laporan itu, komando atas, dalam hal ini Komandan Peleton PM langsung memerintahkan satu regu untuk melaksanakan pencarian.

Mabes TNI Mulai Bahas Strategi dan Taktik Pengamanan Tamu Negara Peserta KTT WWF Bali

Setelah dilakukan penyisiran, hasilnya didapati prajurit yang hilang kontak itu tersebut ditemukan sudah dalam kondisi gugur tertembak.

Menurut Komandan Yon POM 2 Marinir, Letnan Kolonel Laut (PM) Andre T Alexander, latihan menemukan prajurit hilang atau biasa disandikan dengan kalimat Yudha Kelana ini, adalah bertujuan agar seluruh prajurit Yon POM 2 Marinir mengetahui bentuk tindak pidana desersi yang dilakukan prajurit TNI, proses penyidikan serta untuk mengetahui masalah yang dihadapi dalam proses penyidikan tindak pidana tersebut.

VIVA Militer: Prajurit yang ditemukan pasukan Yon POM Marinir 2.

Photo :
  • Yon POM Marinir 2

"Simulasi tersebut untuk melatih kesiapan prajurit terutama di saat melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap desertir, tahanan perang apabila sewaktu-waktu ditugaskan ke daerah perang," kata Letkol Andre.

Perlu diketahui, Yon POM 2 Marinir merupakan Resimen Bantuan Tempur 2/Marinir yang berada di bawah komando Pasukan Marinir 2, Korps Marinir. Saat berdiri pada 1985 namanya masih Batalyon Provos Korps Marinir (Yonprovmar).

Baca: Tamu VVIP Disandera, 3 Pasukan Khusus TNI Kepung Hotel Mercure Ancol

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya