Pembongkaran Pagar Laut Terus Berlanjut, TNI AL Sudah Berhasil Robohkan 22.5 KM Bambu di Perairan Banten
- Pasmar 1
Jakarta, VIVA – TNI Angkatan Laut dari unsur satuan Pangkalan Utama Angkatan Laut atau Lantamal III Jakarta, sampai hari ini masih terus melanjutkan pembongkaran pagar laut di wilayah perairan Tangerang, Banten.
Pembongkaran pagar laut tersebut sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas maritim, khususnya di sekitar perairan Banten.
Dalam keterangan resmi diperoleh VIVA Militer, Rabu, 5 Februari 2025, operasi pembongkaran pagar laut yang kembali dilanjutkan pada pagi ini, setelah sempat terkendala cuaca ekstrim beberapa hari lalu itu, kini sudah mencapai 22,5 Km dengan rincian 18,2 Km di Tanjung Pasir dan 4,3 Km di Kronjo, Tangerang, Banten.
"Dalam operasi kali ini TNI AL melibatkan 219 personel dari Pasmar 1, Lantamal III, dan Koarmada I yang didukung dengan alutsista seperti 1 Kapal Patroli Keamanan Laut (Patkamla), 10 perahu karet (PK), 1 RBB (Ranger Boat), serta 1 RHIB (Rigid-Hull Inflatable Boat)," kata Kadispenal Laksma TNI I Made Wira Arsanta Hadi.
Selain itu, 40 orang nelayan setempat juga turun serta membantu proses pembongkaran pagar laut ini dengan menggunakan 8 kapal nelayan.
Pelaksanaan pembongkaran menghadapi beberapa kendala di lapangan, seperti angin dan gelombang tinggi, keterbatasan daya tarik mesin kapal, serta pagar bambu yang banyak dipasang dua lapis.
Selain itu, ditemukan pula keramba apung yang tertancap di sekitar pagar bambu yang turut menjadi tantangan dalam proses pembongkaran pagar laut ini.
Kadispenal menegaskan, bahwa TNI AL berkomitmen untuk terus berupaya secara maksimal dalam menyelesaikan pembongkaran pagar laut ini sesuai perintah langsung Presiden RI Prabowo Subianto guna memastikan keamanan serta kesejahteraan masyarakat pesisir.
"Pembongkaran pagar laut ini merupakan bagian dari upaya TNI AL dalam menegakkan hukum di laut serta menjaga ekosistem perairan agar tetap kondusif bagi aktivitas pelayaran dan nelayan dan hal tersebut tentunya selaras dengan penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali bahwa TNI AL senantiasa siap sedia mengatasi kesulitas rakyat di sekelilingnya," ujarnya.
