Sumber :
- Telegraph
VIVAnews
– Siapa yang tak kenal Ferrari,
supercar
asal Italia tersebut memang selalu menjadi buruan kaum kaya. Sebab, Ferrari selalu meluncurkan produknya dengan jumlah yang sangat terbatas.
Namun, keberadaan Ferrari di dunia tidak semuanya asli. Dilansir
Telegraph, Kamis 1 Juli 2013, kepolisian negeri Matador, Spanyol, meringkus komplotan sindikat penjual Ferrari palsu.
Menurut kepolisian Spanyol, para tersangka memang lihai dalam membuat sebuah mobil biasa menjadi sangat mirip dengan Ferrari. Bahkan, mereka menjualnya di internet dengan harga jauh lebih murah.
Petugas telah menggerebek dua garasi di Timur Valencia, Spanyol, di mana tempat tersebut merupakan markasnya pembuatan.
Polisi juga menangkap delapan orang yang diduga sebagai modifikator dan tenaga marketing. Mereka juga menyita 10 mobil, 17 Ferrari palsu, dan dua Aston Martin imitasi.
"Mobil-mobil mewah palsu itu diiklankan di dua website dengan harga 40.000 euro atau sekitar Rp544 juta. Sementara itu, jika secara resmi, harganya mencapai lebih dari 200.000 euro (Rp2,7 miliar)," kata polisi.
Para tersangka, membuat potongan fiberglass untuk mengubah menjadi mobil yang diinginkan. Setelah itu, mereka juga memalsukan lencana dari model deluxe untuk menyelesaikan pekerjaan.
"Penampilan akhir mobil-mobil palsu itu dari sisi desain eksterior dan interior, bahkan mesinnya sangat mirip dengan versi aslinya," ujar polisi. (art)
![Ruben Onsu dilarikan ke UGD]()
![img_title]()
Namun, keberadaan Ferrari di dunia tidak semuanya asli. Dilansir
Menurut kepolisian Spanyol, para tersangka memang lihai dalam membuat sebuah mobil biasa menjadi sangat mirip dengan Ferrari. Bahkan, mereka menjualnya di internet dengan harga jauh lebih murah.
Petugas telah menggerebek dua garasi di Timur Valencia, Spanyol, di mana tempat tersebut merupakan markasnya pembuatan.
Polisi juga menangkap delapan orang yang diduga sebagai modifikator dan tenaga marketing. Mereka juga menyita 10 mobil, 17 Ferrari palsu, dan dua Aston Martin imitasi.
"Mobil-mobil mewah palsu itu diiklankan di dua website dengan harga 40.000 euro atau sekitar Rp544 juta. Sementara itu, jika secara resmi, harganya mencapai lebih dari 200.000 euro (Rp2,7 miliar)," kata polisi.
Para tersangka, membuat potongan fiberglass untuk mengubah menjadi mobil yang diinginkan. Setelah itu, mereka juga memalsukan lencana dari model deluxe untuk menyelesaikan pekerjaan.
"Penampilan akhir mobil-mobil palsu itu dari sisi desain eksterior dan interior, bahkan mesinnya sangat mirip dengan versi aslinya," ujar polisi. (art)
Terpopuler: Kronologi Ruben Onsu Pingsan, Nasihat Rendy Kjaernett untuk Andrew Andika
Round-up dari kanal Showbiz pada Senin, 20 Mei 2024. Salah satunya tentang Kronologi Ruben Onsu pingsan.
VIVA.co.id
21 Mei 2024
Baca Juga :
