5 Ulah Pemotor Kerap Bikin Jengkel Pengendara Mobil

Operasi Zebra 2014
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Saptono

VIVA.co.id - Dari tahun ke tahun pertumbuhan populasi sepeda motor di Tanah Air terus melonjak drastis. Alhasil, kesemrawutan di jalan semakin bertambah. Terlebih banyak sikap buruk di jalanan yang dipertontonkan para bikers hingga acapkali membuat masalah dan berujung cekcok.

Seperti dilansir AstraWolrd, setidaknya ada lima ulah pengendara motor yang sering bikin jengkel pengendara mobil. Meski tak semua pengendara motor bertindak demikian, namun dapat memukul rata sikap-sikap bikers lainnya.

Berikut lima karakter umum bikers ugal-ugalan yang dibenci pengendara mobil:

1. Belok kiri atau kanan hanya dengan menoleh

Tidak sedikit pengendara sepeda motor yang tidak mengandalkan kaca spion untuk mengetahui kondisi jalan di sekitarnya. Bukan hanya karena ukuran kaca spion sepeda motor yang kecil, bahkan untuk kelincahan mereka di ruang yang sempit, kaca spion seringkali dengan sengaja mereka copot.

Untuk mengetahui ada tidaknya kendaraan di sekitar, biasanya mereka langsung menoleh ke kiri dan ke kanan. Nah, para pengendara mobil dapat mengantisipasi jalur yang akan mereka ambil dengan melihat ke arah mana kepala (helm) mereka menoleh.

2. Selalu memanfaatkan ruang yang terbuka untuk dilalui

Kasus senggolan dengan sepeda motor juga seringkali terjadi saat pengendara mobil hendak mutar balik melintasi U turn. Bukan tak mungkin sepeda motor yang semula berada di belakang, tanpa sepengetahuan tiba-tiba sudah berada di samping kanan. Karena itu, tetaplah tengok sebelah kanan lagi ketika akan melintas.

3. Berusaha antre di posisi paling depan

Ini biasa terjadi di persimpangan jalan, saat traffic light berwarna merah. Dengan ukurannya yang lebih ramping dan berusaha memanfaatkan ruang-ruang yang tersedia, pengendara sepeda motor pada umumnya akan berusaha tetap menjalankan motornya agar bisa di posisi paling depan.

Mengenal Rem ABS, Masalah dan Solusinya

Karena itu, ada dua pilihan: beri ruang untuk mereka lewat agar mobil tidak tergores, atau jika terpaksa tutup saja akses agar mereka tidak mencoba melewati.

4. Manuver mendadak di tengah jalan

Berbeda dengan reaksi pengendara mobil yang biasanya lebih memilih tetap di jalur sambil melambatkan laju kendaraan, karena pertimbangan body sepeda motor yang lebih ramping, bikers biasanya lebih memilih bermanuver jika mendadak melintasi jalan rusak (misalnya, lubang). Karena itu, hati-hati jika berkendara di samping mereka. Lebih baik beri jarak aman agar tidak terjadi kecelakaan saat mereka bermanuver.

5. Rasa bangga saat beriring-iringan dalam komunitasnya

Bila kebetulan bertemu dengan iring-iringan (konvoi) klub sepeda motor, jangan panik atau emosi. Akan lebih baik jika kita membiarkan mereka berlalu mendahului kita.

Oli mesin.

Tips Bedakan Oli Asli dan Oplosan

Banyak produsen nakal yang kini memproduksi oli palsu.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2017