- VIVA/Pius Mali
VIVA – Sudah menjadi hal mahfum tiap pagelaran otomotif dihiasi perempuan-perempuan cantik berbodi aduhai. Hal ini pula yang nampak terlihat di ajang Indonesia International Motor Show 2018.
Fannita Posumah merupakan suatu dari banyak perempuan cantik di IIMS 2018. Pameran tersebut menjadi pengalaman pertamanya jadi usher otomotif. Dia memilih melakoni profesi tersebut untuk mengisi waktu luang.
"Ini baru pertama sih jadi usher, dan jadi usher untuk Datsun selama 10 hari IIMS 2018. Ditawari kakak, kebetulan kakak saya usher juga," kata Fannita atau akrab disapa Fa saat berbincang dengan VIVA.
Biasanya, kata Fa, dirinya banyak mendapat tawaran model, baik untuk kegiatan foto, hingga peragaan busana atau catwalk. Kegiatan lain perempuan berusia 20 tahun ini adalah pelayanan di Gereja.
Lantas, bagaimana rasanya menjalankan profesi yang berbeda? Pehobi menyanyi tersebut mengatakan jadi usher ternyata bukan pekerjaan mudah. Bukan cuma modal cantik saja, karena tiap usher juga harus berbekal pengetahuan tentang produk otomotif yang dijaga.
"Kesannya jadi usher, ternyata enggak mudah juga, pegal karena harus terus berdiri sambil terus tersenyum. Tapi ya seru karena bisa ketemu banyak orang baru."
"Rasanya berbeda banget sama pas lagi jadi model. Misalnya model foto atau catwalk kan dalam sehari bisa selesai, kalau pameran waktunya lebih panjang. Tapi jadi pengalaman baru sih buat saya," kata dia.
'Buaya' di GIIAS 2021 Justru Berusia Senja
Pengakuan dari SPG otomotif seksi di GIIAS 2021, bahwa pria yang sering menggoda SPG selama pelaksanaan GIIAS itu, justru pria yang sudah berusia senja
