- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Pada akhir 2019, para pelaku bisnis otomotif di Indonesia melihat bahwa peluang mereka cukup menjanjikan di 2020. Itu sebabnya, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, berani memasang target lebih dari satu juta unit.
Namun, adanya wabah virus corona membuat semua rencana berantakan. Masyarakat mengalokasikan dana mereka untuk keperluan kesehatan, dan juga membeli perlengkapan yang dibutuhkan selama beraktivitas di rumah.
Ketua I Gaikindo, Jongkie D Sugiarto memprediksi, sepanjang 2020 penjualan tak akan semulus tahun-tahun sebelumnya.
"Dari 1,1 juta unit, menjadi 600 ribu unit. Semua mengalami penurunan, baik passenger maupun commercial car sepanjang tahun ini,” ujarnya belum lama ini.
Baca juga: Tenor Kredit Mobil Diperpanjang, Bagaimana Asuransinya?
Dilansir dari laman resmi Gaikindo, Senin 20 April 2020, prediksi tersebut sudah mulai terlihat di bulan ketiga tahun ini. Penjualan dari diler ke konsumen hanya mencapai 60.447 unit, turun 34 persen dari tahun lalu yang angkanya 91.430 unit.
Penurunan juga terjadi, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pada Februari, distribusi ke konsumen bisa 77.847 unit. Sementara, di bulan berikutnya hanya 60.447 atau turun 22 persen.
Jika melihat daftar merek mobil terlaris periode Januari hingga Maret 2020, maka posisi pertama diduduki Toyota dengan 66.559 unit. Diikuti oleh Daihatsu 39.186 unit, dan Honda 35.178 unit.
Berikut daftar 10 merek mobil terlaris di tiga bulan pertama 2020:
1. Toyota 66.599 unit
2. Daihatsu 39.186 unit
3. Honda 35.178 unit
4. Suzuki 25.425 unit
5. Mitsubishi Motors 22.073 unit
6. Mitsubishi Fuso 8.508 unit
7. Isuzu 5.255 unit
8. Hino 4.882 unit
9. Wuling 3.889 unit
10. Nissan 2.248 unit
