Mobil Buatan Mahasiswa Ini Punya Konsumsi BBM 900 Km per Liter

Kompetisi Shell Eco-Marathon
Sumber :
  • Shell

VIVA Otomotif – Belum lama ini, ada kompetisi bernama Shell Eco Marathon 2022 yang baru saja selesai diselenggarakan di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Acara ini turut menghadirkan lomba yang menjadikan mahasiswa sebagai peserta.

Diprotes Mahasiswa Uang Kuliah Naik, Wakil Rektor USU Sebut Disetujui Pemerintah

Diketahui, Indonesia menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya dan diikuti lebih dari 40 tim yang diwakili dari negara sembilan negara di kawasan Asia Pasifik. Adapun negara yang mengikuti kompetisi ini seperti India, Kazakhstan, Republik Korea, Malaysia, Nepal, Filipina, Singapura, dan Vietnam.

Baru selesai diselenggarakan, sebagian pemenang dari kompetisi berasal dari mahasiswa Tanah Air. Salah satunya peserta dari Universitas Indonesia bernama Tim Nakoela yang berhasil menempuh jarak terbaik di kompetisi ini pada kategori Protoype.

Uang Kuliah Tunggal Naik, Ratusan Mahasiswa USU Demo Rektor

Tim Nakoela di Shell Eco-Marathon 2022

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Bahkan mereka berhasil menyabet gelar juara untuk kategori energi Internal Combustion Engine (ICE). Dalam hasilnya, mereka berhasil menempuh jarak 905,2 kilometer per liter (km/l), yang setara dengan jarak berkendara dari Lombok ke Semarang, Jawa Tengah.

2 Mahasiswa Psikologi Islam IAIN SAS Babel Raih Prestasi Peneliti Muda Terbaik di KNPMPI 2024

Secara spesifikasi, Tim Nakoela ini menggunakan mobil Keris RVIII yang disematkan baterai lithium ion phosphate 14,4V 2,5Ah. Untuk bodi, mereka menggunakan Carbon Fiber dengan dimensi panjang 2.851 mm, lebar 696 mm, dan tinggi, 571 mm.

Manajer Team Nakoela Rayhan Danendra Wiracalosa bahwa pihaknya turuy berbangga atas pencapaian timnya di Shell Eco-Marathon tahun ini. Meski begitu, dirinya mengaku masih belum puas lantaran Nakoela sejatinya menargetkan hasil di kisaran 1000 km/l.

"Untuk hasil sekarang, sejujurnya kami masih belum puas dari segi angka karena kami targetnya untuk kejuaraan itu empat digit atau 1000km/l," ujar Rayhan di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu, dikutip VIVA 23 Oktober 2022.

"Ke depannya, kami akan melakukan evaluasi dan melakukan inovasi kembali supaya mobil kami dapat menempuh efisiensi yang paling maksimal, serta bisa mempertahankan juara satu ini," tambahnya.

Sebagai tambahan informasi, kompetisi ini akan digelar kembali pada tahun depan di Sirkuit Mandalika, tepatnya pada awal bulan Juli. Nantinya, ada ratusan peserta dari berbagai negara yang mengikuti kegiatan ini.

Baca berita terkini lainnya di Google News.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya