Kapan Suzuki Hadirkan Mobil Murah dengan Transmisi Matik?

Karimun Wagon R Dilago.
Sumber :
  • Foto: Dok SIS.

VIVAnews – Konsumen mobil di Indonesia rupanya tak hanya mengincar kendaraan keluarga berjenis Low MPV (Multi Purpose Vehicle) saja. Para konsumen di Tanah Air rupanya juga mengincar mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC).

Namun, cerita kesuksesan LCGC rupanya tak terjadi di Jakarta. Penjualan bagus rupanya hanya dirasakan di luar Jakarta.

Menurut 4W Sales, Marketing & DND Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Davy Tuilan, kurang larisnya penjualan LCGC di Jakarta disebabkan masyarakat ibu kota saat ini masih menyukai varian transmisi matik.

“Tak lain alasannya karena macet, jadi meraka lebih menyukai matik,” kata Davy kepada wartawan di Jakarta, Selasa 26 Agustus 2014.

Ia pun mengakui jika dari lima perusahaan mobil yang bermain pada mobil murah, baru Toyota Agya dan Daihatsu Ayla yang mempunyai transimisi matik, sedangkan Suzuki Karimun Wagon R, Honda Brio Satya, dan Datsun Go+ Panca belum.

"Tetapi di daerah tidak dipermasalahkan. Justru transmisi manual menjadi incaran," tuturnya.

Kendati demikian, pihaknya terlihat "iri" dengan apa yang dimiliki Toyota dan Daihatsu dengan LCGC matiknya.

MK Mulai Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Hari Ini, Dibagi 3 Panel Hakim

Sebagai strategi merangkul pasar, Suzuki mengaku bakal menyiapkan Karimun Wagon R dengan mengusung transmisi matik.

“Kalau ditanya apakah akan ada, kita akan ada. Kita tergiur sekali," ungkap Davy.

“Tapi kita belum bisa informasikan. Karena kami menginginkan Karimun Wagon R matik yang sanggup bisa menjelajah 20 km dengan satu liter BBM."

Untuk mendukung rencana, Davy mengakui jika Suzuki bakal menempuh berbagai uji coba di berbagai kondisi jalan dan juga di Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi.

Baca juga:

Prabowo Temui Lawan Politiknya dalam Pilpres Upaya Luar Biasa, Menurut PAN

Ramalan Zodiak Senin 29 April, Hati-Hati Untuk Leo Soal Keuangan
Presiden terpilih Prabowo Subianto di acara PBNU

Prabowo Pastikan Tak Ada Waktu Terbuang Sia-sia selama Masa Transisi Pemerintahan

Prabowo Subianto mengatakan menggunakan rentang waktu mulai dari sejak penetapan oleh KPU hingga sebelum serah terima jabatan pada 20 Oktober 2024 untuk menyiapkan diri.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024