- VIVA.co.id/Dwi Royanto
VIVA.co.id – Hadir sebagai pendatang baru, Toyota Calya dan Daihatsu Sigra lansung menyedot perhatian konsumen di Tanah Air. Dengan harga yang terjangkau untuk kelas mobil tujuh penumpang, mobil ini langsung laris bak kacang goreng.
Meski laku, namun para pemilik mobil tersebut rupanya tak 100 persen menyukai bentuk atau desain mobil tersebut, tidak terkecuali bagian logo. Hal itu pula diakui komunitas pemilik Toyota Calya dan Daihatsu Sigra, Calsic atau Calya Sigra Community.
Menurut pendiri Calsic, Ade Habibie, logo Burung Garuda di Toyota Calya dianggap kurang bagus oleh sebagian besar anggotanya.
"Logonya seperti enggak niat bikin, kayak burung lagi menyerah. Kalau dibuat miring seperti logo punya Toyota Harrier, mungkin akan lebih bagus," ujar Habibie dalam keterangan tertulis, Selasa 13 September 2016.
Oleh karena itu, beberapa anggota Calsic berusaha mengganti logo Garuda dengan logo Toyota, logo Lexus atau logo Vellfire.
"Saya sudah ganti logonya. Yang pas ukuran 15x10 sentimeter, yang ternyata identik dengan milik Toyota Grand Avanza Veloz. Saya beli di Auto2000 seharga Rp105 ribu. Kenapa beli di sana, karena dengan logo yang asli, kita enggak perlu khawatir akan cepat menguning seperti logo aftermarket," ungkap Habibie.
Bisakah Calya dan Sigra Saling Tukar Suku Cadang?
Karena adanya persamaan dalam pembuatan mobil ini.
