- Instagram @eviana51
VIVA – Ada satu kebiasaan buruk yang kerap dilakukan beberapa pengendara sepeda motor, yakni memainkan tuas gas agar menghasilkan suara knalpot yang unik. Hal ini dikenal dengan istilah ‘geber’.
Meski oleh sebagian orang dianggap keren, namun perilaku tersebut bisa menimbulkan banyak kerugian. Seperti aksi yang terekam kamera video dan disebar di media sosial baru-baru ini.
Dalam tayangan tersebut, tampak seorang pengendara motor klasik jenis Vespa, memainkan tuas gas. Ia bahkan melepas genggaman tangan kirinya dari setang. Mendadak, motor yang dikendarai berakselerasi secara tiba-tiba, sehingga pengendara terjengkang.
Karena tidak ada yang mengendalikan, motor kemudian tersungkur di antara dua kendaraan bermotor roda empat. Kejadian tersebut sempat membuat arus lalu lintas sedikit terhambat.
Menurut pemilik bengkel Faizal Motor Antik, Faizal Nuh, peristiwa tersebut diduga akibat getaran motor yang berlebihan.
“Itu posisi gigi netral. Cuma, pas dia main gas, getaran Vespa kuat. Jadi, ada kemungkinan masuk gigi satu,” ujarnya saat dihubungi VIVA, Rabu 10 April 2019.
Sementara itu, Kepala Bengkel Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) TODO STANLEY 7424 Depok, Stanley Sibuea menuturkan, kebiasaan menggeber motor menimbulkan dampak negatif bagi mesin.
“Bikin mesin panas, kemudian memperpendek usia oli mesin. Terakhir, mempercepat usia kampas kopling dan komponen lain, karena kadang ada yang menggunakan teknik setengah netral,” tuturnya. (kwo)
