Zulkifli Hasan Kritik Penghitungan Suara di Luar Negeri

Ketua MPR Zulkifli Hasan.
Sumber :
  • M Yudha Prastya/VIVA.co.id

VIVA – Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan, menanggapi soal perhitungan suara di luar negeri yang baru dilakukan hari ini serta penghitungan ulang yang juga dilakukan di beberapa negara.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

Dia menegaskan bahwa semestinya kisruh terkait pemungutan suara semacam ini harus segera ditanggapi, serta dijelaskan kepada masyarakat karena menyangkut masalah kepercayaan publik.

"Saya kira itu pelajaran penting. Kalau di mana-mana terjadi kisruh, kalau tidak segera dijelaskan dan ditanggapi, tidak bisa main ini dihancurkan, ini dibuang, enggak boleh begitu. Harus dijelaskan kenapa dan sebagainya atas apa yang terjadi agar ada public trust," kata Zulkifli di kawasan Cipinang Muara, Jakarta Timur, Rabu 17 April 2019.

Cerita Prabowo Subianto Bisa Bersatu Dengan Muzakir Manaf, Tokoh GAM yang Dulu Dia Cari

"Karena kalau enggak diberi penjelasan nanti khawatir satu demi satu kejadian bikin sini enggak percaya sana enggak percaya, kan bagaimana dong," ujarnya.

Zulkifli menyayangkan kurang tegasnya pihak penyelenggara, karena tak menjelaskan alasan dari tindakan yang mereka lakukan atas adanya dugaan kecurangan semacam itu.

Pengamat Sebut Anies Politisasi Korban Tewas Pemilu 2019 untuk Kampanye

Apalagi, pihak penyelenggara pemilu pun dinilai tidak memberikan kejelasan mengenai bagaimana penelusuran dari masalah ini, dan perihal tanggapan dari pejabat Indonesia di sana seperti misalnya dari pihak Kedubes RI.

"Oleh karena itu perlu dijelaskan sejelas-jelasnya apa yang terjadi. Kemudian kasih sanksi kalau ada yang salah, baru publik akan ada trust kan," tuturnya.

"Kalau dia diam-diam saja gimana kan. Duta besar harus berikan respon. Yang penting penjelasannya, kenapa harus diundur, kenapa harus ini itu, ya dijelasin," ujar dia. (ren)

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024