Anggota Panwas Jambi Dianiaya Massa, Kotak dan Surat Suara Dibakar

Suardi, seorang anggota Panitia Pengawas Kecamatan atau Panwascam di Pesisir Bukit, Kota Sungaipenuh, Jambi, dilaporkan dikeroyok oleh massa pada Kamis dini hari, 18 April 2019.
Sumber :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

VIVA – Suardi, seorang anggota Panitia Pengawas Kecamatan atau Panwascam di Pesisir Bukit, Kota Sungaipenuh, Jambi, dikeroyok oleh massa diduga pendukung seorang calon anggota legislatif di daerah pemilihan setempat.

Siswa SMKN di Nias Selatan Tewas Diduga Aniaya, Kepala Sekolah Jadi Tersangka

Peristiwa itu terjadi di area TPS 2, Desa Kota Bento, Kecamatan Pesisir Bukit, pukul 01.00 WIB, Kamis, 18 April 2019. Saat itu Suardi tengah bertugas sebagai Panwascam.

Menurut Ketua Bawaslu Sungai Penuh, Jumiral Lestari, saat itu Suardi bersama tiga staf Panwascam mendatangi TPS 2, karena diduga ada warga yang berbuat onar di sana dan memprovokasi massa untuk membakar kotak suara. 

Pengakuan Mengejutkan Wanita yang Bunuh Keponakan Lalu Disembunyikan di Tempat Dupa

"Nah, pada saat Suardi mengeluarkan HP (handphone) untuk merekam, tiba-tiba ada yang memukul dan terjadilah pengeroyokan dan penganiayaan," kata Jumiral.

Jumiral mengaku langsung ke lokasi kejadian dan melaporkan peristiwa tersebut kepada polisi, sekalian mengantar Suardi ke rumah sakit terdekat untu visum. Aparat lain Bawaslu bersama Polisi segera mengamankan lokasi penganiayaan itu.

Geger Seorang Pelajar SMP Terkapar Dikeroyok Sesama Pelajar, Pelaku Panik Ada CCTV

Abu sisa kertas kotak suara dan surat suara pemilu yang dibakar oleh massa di Pe

Massa yang belum diketahui identitasnya itu juga membakar kotak suara dan surat suara di tiga TPS. Belum diketahui pasti motifnya, dan aparat masih menyelidiki peristiwa ini. (ase)

Bule Amerika yang menganiaya pecalang di Bali ditangkap polisi

Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika

Polisi menangkap dua turis asing berkewarganegaraan Amerika yang melakukan penganiayaan terhadap pecalang di Bali

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024