Gibran: Perdagangan Narkoba di Solo Harus Disikat
- VIVA.co.id/Fajar Sodiq
VIVA – Calon wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku sudah memiliki program untuk memberantas peredaran atau penyalahgunaan narkoba di kota itu, yang termasuk cukup tinggi di antara kota/kabupaten di Jawa Tengah.
Pertama-tama, kata Gibran, aparatur pemerintah kota Solo harus menjadi teladan bagi upaya pemberantasan narkoba. Tidak boleh ada seorang pun aparatur sipil negara di Solo yang mencoba-coba atau berhubungan dengan penyalahgunaan narkoba.
Karena alasan itu pula, lanjut Gibran, semua ASN di Solo harus secara rutin dites urine untuk memastikan mereka bebas narkotika. Selain itu, Pemerintah dan Badan Narkotika Nasional harus sering melaksanakan edukasi bahaya narkoba di sekolah-sekolah.
"Pedagangan narkoba di Solo harus disikat," kata Gibran dalam debat kandidat yang dihelat di The Sunan Hotel Solo pada Jumat malam, 6 November 2020.
Gibran juga mencanangkan program public space untuk sarana aktualisasi dan ekspresi kalangan muda di Solo agar tidak terpapar narkoba. "Public space untuk ekosistem bisnis anak muda agar anak-anak muda terhindar dari narkoba." (ren)
Baca: Gibran dan Rival Tak Lepas Masker saat Debat Perdana Pilkada Solo
Ribut Transaksi Narkoba, Seorang Pemuda di Tanjung Priok Tewas Dibacok Teman
Seorang pemuda berusia 21 tahun, SA, tewas dibunuh oleh teman dekatnya, Sandi Ramadani (21).
