Pilkada Sulteng, Anwar Hafid Ajak Relawan Dukung Rusdy-Ma'mun
- Istimewa
VIVA – Pascaterlaksananya deklarasi dukungan loyalis AH for Rusdy-Ma'mun, Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tengah, Anwar Hafid menyerukan agar para relawan totalitas berjuang untuk memenangkan Rusdy Mastura dan Ma'mun Amir dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulteng 2020.
Dukungan diberikan lantaran pasangan calon yang akrab disapa Cudy-Ma'mun ini dinilai satu pandangan dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat kecil. Karenanya, dia menyeru agar para relawan Anwar-Sigit (AS) bekerja maksimal mengantarkan pasangan calon yang diusung 11 partai politik itu meraih kemenangan.
"Saya tahu persis Pak Cudy memiliki komitmen kerakyatan yang besar. Itu yang menjadi kebanggaan bagi saya tidak ada lain karena kalau melihat kapasitas dan kualitasnya," kata Anwar Hafid kepada wartawan, Jumat, 25 September 2020.
Baca juga: Rusdy Didoakan Terpilih Jadi Gubernur Sulteng
Dia meyakini Cudy-Ma'mun selalu mengedepankan pembangunan kerakyatan. Artinya, pembangunan yang berpola pada pendidikan, kesehatan, serta penciptaan lapangan pekerjaan.
Di samping itu, Anwar percaya apa yang menjadi harapannya telah terakomodasi dalam visi misi perjuangan pasangan nomor urut 2 ini. Dengan kapasitas yang dimiliki, dia optimistis Cudy-Ma'mun dapat membuktikan dengan setiap program yang dijalankan.
"Saya tidak minta apa-apa. Saya hanya minta kepada semua relawan AS Sulteng bahu membahu berjuang memenangkan Cudy-Ma'mun," ujar Anwar.
Karena itulah, Anwar memberikan dukungan penuh kepada Cudy-Ma'mun di Pilgub Sulteng kali ini. Dia pun berharap relawan AS dapat meramaikan dan memilih keduanya pada 9 Desember nanti.
"Saya haqul yakin misi relawan AS ada dalam diri Pak Cudy. Itulah alasan teman-teman kiranya menyatukan tekad bersama dalam perjuangan ini," tutur Anwar.
Demokrat gagal mengusung Anwar Hafid dan Sigit Purnomo Said karena kekurangan dua kursi DPRD Sulteng. Dari sembilan kursi yang menjadi syarat pencalonan, tiga partai pengusung hanya memperoleh 7 kursi DPRD yaitu, Demokrat 4 kursi, PAN 2 kursi, dan PPP 1 kursi. (art)
