Pemilik Sabu 201 Kg di Petamburan Ternyata Anggota FPI, Cek Faktanya

Hoax sabu 201 kg di Petamburan milik anggota FPI
Sumber :
  • turnbackhoax.id

VIVA – Akun Tin (fb.com/aisah.azam.58) membagikan video Youtube berjudul “AMBYAAR PEMILIK 201kg SABU DIPETAMBURAN TERNYATA ANGGOTA FPI” yang diunggah oleh kanal Youtube POLITIK JAWA pada 27 Desember 2020 dengan narasi sebagai berikut:

Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu, 2 Prajurit Pulanggeni Kopasgat TNI AU Dapat Penghargaan

“Ambyarrrrrr.kacau kacau”

Penjelasan

TNI AL Bekuk Penyelundup Kristal Haram dari Malaysia Senilai 19 Miliar di Pulau Siondo

Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir turnbackhoax.id, klaim adanya video Youtube berjudul “AMBYAAR PEMILIK 201kg SABU DIPETAMBURAN TERNYATA ANGGOTA FPI” adalah klaim yang keliru.

Faktanya, tidak ada kaitannya dengan FPI. Polda Metro Jaya membantah bahwa pengungkapan kasus 201 kg di Petamburan ada kaitannya dengan FPI. Narasi di video itu juga tidak menyebutkan bahwa pemilik sabu 201 kg itu adalah anggota FPI.

Awas Hoaks, Ayu Dewi Tegaskan Gak Pernah Jadi MC Peluncuran Jet Pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis

Diberitakan VIVA.co.id, Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Muti Juharsa, menegaskan kasus pengungkapan sabu seberat 201 kilogram di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa malam, 22 Desember 2020, itu tidak ada kaitannya dengan Front Pembela Islam.

Muti menegaskan lokasi penggerebekan narkoba jenis sabu seberat 201 kilogram di Petamburan itu memang tempat tersangka bertransaksi.

"Enggak ada lah (kaitan dengan FPI). Apa hubungannya kita (dengan FPI), orang di situ transaksinya, gimana?" kata kepada wartawan, Rabu, 23 Desember 2020.

Muti menjelaskan, tersangka telah membuat janji melakukan transaksi di hotel di lokasi itu sebelum dilakukannya penggerebekan. Semua diketahui karena pelaku memang menginap di hotel tersebut.

Barang haram dari Timur Tengah ini diyakini akan diedarkan di Jakarta dan sekitarnya. Ada dugaan juga sabu mau diedarkan saat malam pergantian tahun.

"Ya dia transaksinya di situ. Dia mungkin lebih aman di situ. Enggak tahu juga ya kenapa tersangka mau di situ," ujar Muti.

Sementara itu, narasi yang dibacakan oleh narator di video yang diunggah oleh kanal Youtube POLITIK JAWA itu adalah artikel berjudul “Ada Benang Merah Laskar FPI Bersenjata dan Temuan Ratusan Kg Sabu di Petamburan?” yang tayang di situs seword[dot]com pada 27 November 2020. Di artikel itu juga tidak ada keterangan yang menyebutkan bahwa sabu 201 kilogram di Petamburan itu milik anggota FPI.

Kesimpulan

Tidak ada kaitannya dengan FPI. Polda Metro Jaya membantah bahwa pengungkapan kasus 201 kg di Petamburan ada kaitannya dengan FPI. Narasi di video itu juga tidak menyebutkan bahwa pemilik sabu 201 kg itu adalah anggota FPI. Dengan begitu, unggahan hoaks tersebut masuk dalam kategori koneksi yang salah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya