Cek Fakta: Tengkorak Purussaurus Si Buaya Terbesar yang Pernah Hidup

Tangkapan layar (screenshot) sebuah akun Instagram yang memperlihatkan satu foto yang diklaim sebagai tengkorak Purussaurus, salah satu buaya terbesar yang pernah hidup di Bumi.
Sumber :
  • Cekfakta.com

VIVA – Akun Instagram bernama FAKTA FAVORIT DUNIA (instagram.com/faktafavoritdunia) pada 10 September 2021 mengunggah sebuah gambar yang memperlihatkan seorang pria berlutut di samping sebuah tengkorak raksasa dengan keterangan foto: “Inilah tengkorak Purussaurus, salah satu Buaya terbesar yang pernah hidup di Bumi.”

7 Destinasi Lokasi Syuting Film dengan Budget Besar yang Wajib Dikunjungi di Dunia

HASIL CEK FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran, foto yang memperlihatkan seorang pria berlutut di samping sebuah tengkorak raksasa dan diklaim sebagai tengkorak Purussaurus, salah satu buaya terbesar yang pernah hidup di Bumi, merupakan konten yang salah.

5 Film Romantis Berlatar Perang Dunia II, Kisah Cinta di Tengah Kekacauan

Faktanya, itu bukan tengkorak Purussaurus, melainkan properti untuk serial TV yang dibuat oleh Crawley Creatures Ltd. sebelum tahun 2009. Itu dibuat untuk serial TV Prehistoric Park.

Foto yang identik dimuat di situs diunggah di stus web perusahaan Inggris bernama Crawley Creatures. Perusahaan ini mengkhususkan diri dalam “pencetakan, pemahatan, permesinan, desain elektronik, teknik dan pengerjaan seni”, menurut situs web-nya.

Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa Umumkan Tanggal Tayang

Foto itu diberi judul “Tengkorak Deinosuchus” yang mengacu pada kerabat aligator yang telah punah di Amerika Utara. Juru bicara Crawley Creatures mengatakan foto di unggahan menyesatkan itu menunjukkan salah satu properti milik perusahaan mereka.

“Tengkorak itu dibuat oleh Crawley Creatures Ltd. sebelum tahun 2009. Itu dibuat untuk serial TV Prehistoric Park,” kata direktur perusahaan Jez Gibson-Harris kepada AFP.

KESIMPULAN

Foto itu bukan tengkorak Purussaurus melainkan properti untuk serial TV yang dibuat oleh Crawley Creatures Ltd. sebelum tahun 2009. Itu dibuat untuk serial TV Prehistoric Park.

RUJUKAN

https://cekfakta.com/focus/7761

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya