- bisnisukm.com
VIVA – Menyewa mobil menjadi solusi, bagi warga yang hendak pulang ke kampung halaman. Sayangnya, hal itu tidak bisa dilakukan secara mendadak.
Rental mobil biasanya sudah membuka penyewaan khusus untuk mudik, dua bulan sebelum hari raya Idul Fitri. Selain itu, tarif yang dipatok untuk memanfaatkan jasa penyewaan mudik pun berbeda dengan tarif sewa harian.
Salah seorang staf dari rental mobil di Bekasi, Andi mengatakan, untuk penyewaan mobil musim mudik, dikenakan harga paket mulai dari Rp5juta sampai Rp8 juta. Harga tersebut di luar uang bensin dan tarif tol.
"Untuk model Avanza, Xenia dan sejenisnya, Rp5 juta seminggu. Kalau mau paket 10 hari, itu Rp6 juta. Untuk Kijang Innova, Rp7 juta seminggu dan Rp8 juta 10 hari," kata Andi kepada VIVA, Rabu 8 Mei 2019'
Sementara itu, pemilik rental mobil A3 di Kelapa Gading, Arman Julyansah mengatakan, harga yang ditawarkan untuk menggunakan mobil sewaan selama musim mudik, mulai dari Rp400 ribu.
"Kalau mau pakai hanya empat hari, kami hitung hariannya itu mulai Rp600 ribu. Untuk yang kira-kira mau pakai minimal satu minggu, itu harganya mulai Rp400 ribuan," ujar Arman.
Arman mengatakan, untuk pemudik yang hanya butuh angkutan menuju ke kampung halaman, pihaknya juga menawarkan jasa tersebut. Hanya saja, tarif yang ditawarkan jauh lebih tinggi daripada menyewa mobil.
"Kalau misalnya sudah kepepet mau pulang dan enggak dapat rental, bisa pakai jasa antar. Tarifnya beda-beda, tergantung tujuan. Pernah ke Cirebon itu Rp1,2 juta, tapi sudah bersih, bensin dan tol, sama uang sopir," tuturnya. (kwo)
Mudik di Desa Penari
Mudik dan urbanisasi menjadi bagian dari rangkaian lebaran. Keduanya mempunyai dampak yang tak terelakan.
