- ANTARA
VIVAnews - Grup band Padi tidak akan pernah meninggalkan drummernya, Yoyo, sendirian menghadapi kasus narkoba yang membelitnya. Hal ini diungkapkan oleh Piyu, gitaris Padi.
"Kami memang solid dan setia sama teman. Meskipun kami ada masalah," kata Piyu saat ditemui di Jalan Deplu Raya, Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Jumat 11 Maret 2011.
Menurut Piyu, mereka semua telah menemukan chemistry yang susah untuk didapatkan. Karena itu, band asal Surabaya ini bertekad dalam kondisi apapun akan tetap bersama-sama.
"Susah dan senang kami bareng, kami tetap berjalan dan kebetulan terekspos luar biasa. Ini membuat kita makin solid. Walaupun ada badai besar, Padi tetap ada," katanya.
Piyu juga mengatakan akan lebih sering berkomunikasi antarpersonel dan saling menjaga hubungan. Dia merasa kondisi vakum selama ini membuat mereka saling kehilangan, baik hubungan, komunikasi dan rutinitas. Hal ini yang ia lihat menjadi salah satu alasan Yoyo terjerumus narkoba.
"Kita harus lebih ekstra hati-hati menjaga hubungan, apa yang terjadi kemarin karena masalah komunikasi. Lingkungan dia saat terjerumus juga bukan lingkungan kami," kata pria berambut gondrong ini.
Yoyo ditangkap polisi karena kedapatan memiliki narkoba seberat 0,4 gram di Apartemen Sudirman Park. Ia ditangkap sekitar pukul 01.00 WIB, pada Minggu 27 Februari 2011 lalu.
InJourney Targetkan 50 Ribu Orang Kunjungi Borobudur saat Perayaan Waisak 2024
PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) alias InJourney, akan menggelar acara perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur pada Kamis, 23 April 2024.
