- Winda Yanti
VIVAnews - Hari ini, grup band asal Bandung The Changcuters tepat menginjak usianya yang ke-7 dalam meramaikan blantika musik Indonesia.
Selama 7 tahun, band yang digawangi oleh Tria, Qibil, Alda, Erick, dan Dipa ini mensyukuri kesuksesan perjalanan karier mereka dan selalu membuang jauh bibit-bibit perpecahan.
"Alhamdullilah kita masih berlima dan belum pernah ada masalah yang menjurus pada perpecahan," ujar basis Changcuters, Dipa, pada acara perayaan ulang tahun The Changcuters, di Pasar Minggu, Jakarta, 19 September 2011.
Kunci sukses lain dalam menjaga kekompakan, menurut Tria, sang vokalis, adalah untuk tidak terlalu memikirkan masa-masa duka yang mereka alami. "Kita kerjain benar-benar dengan rasa ikhlas. Tidak pernah dirasaiin susahnya," kata Tria.
Dalam perayaan ulang tahun mereka kali ini, Changcuters memilih untuk berkumpul bersama para penggemar mereka yang disebut Changcut Rangers.
"Memang kami ingin silaturahmi dengan Changcut Rangers. Biasanya kita merayakannya selalu di Bandung. Kali ini kami sempatkan spesial di Jakarta biar bisa kumpul bersama semua Changcut Rangers," Tria menambahkan.
Meski hujan sempat turun, namun para Changcut Rangers tetap terlihat bersemangat. Terutama saat pemotongan tumpeng. Pada perayaan ini, para personil Changcuters juga memilih kostum bertema coklat. "Temanya jadul, kalem, makanya kita pakai baju coklat."
Changcuters berharap perayaan ini akan mengukuhkan grup mereka untuk tetap eksis 7 tahun ke depan. "Kita minta restu akan berjuang melanjutkan karya. Kita usahakan untuk terus eksis dan lebih baik dari 3 album sebelumnya."
Momen Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Kecelakaan
Presiden Iran, Ebrahim Raisi, telah dinyatakan meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat. Baru-baru ini beredar video momen terakhir pria nomor satu di Iran itu.
