- Shalli/VIVA.co.id
VIVA – Stasiun televisi kebanggaan ANTV, kembali menyuguhkan tayangan terfavorit yang mengungkap mitos berjudul Ekspedisi Merah. Program Ekspedisi Merah memulai episode perdananya pada 11 November 2017. Sudah sebanyak 26 episode tayang ditengah-tengah penonton setia ANTV.
Dan pada episode ke 20, Ekspedisi Merah memperoleh rating tertinggi, yaitu 3.5/25.9 sesuai data Nielsen, yang tayang pada tanggal 29 Desember 2017.
"Sejak awal penayangannya hingga kini, Ekspedisi Merah mendapat respons yang cukup positif dari masyarakat. Awalnya kami hanya hadir di akhir pekan, taoi kini sudah mulai stripping dan tayang setiap hari. Senin sampai Minggu, jam 14.45 WIB," kata Kelly Da Cunha selaku GM Produksi ANTV, saat berbincang dengan VIVA.
Seperti diketahui program Ekspedisi Merah dipandu oleh empat pembawa acara, Tengku Tezi, Jasi Michelle, Bayu Lesmana dan Serigala Eksmer. Keempat pembawa acara tersebut fokus memburu mitos-mitos yang ada di tengah masyarakat Indonesia dan memastikan kebenarannya.
Krisbuana selaku Eksekutif Produser mengungkapkan jika program Ekspedisi Merah ini menitik beratkan pada cerita misterius yang kerap hadir di masyarakat.
"Ekspedisi Merah sengaja mengungkap mitos masyarakat dengan berbagai macam cerita mitos, urban lagend, kami survei saja tidak sembarangan," kata Krisbuana.
3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru
Banjir Lahar Dingin yang dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru membuat meluapnya debit air Daerah Aliran Sungai (DAS).
