- VIVA.co.id/Putri Dwi
VIVA – Roro Fitria saat ini tengah mendekam di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Dirinya ditahan karena kasus penyalahgunaan narkoba sejak bulan Februari 2018 lalu.
Roro Fitria dinyatakan bersalah dan telah dijatuhi vonis hukuman selama empat tahun penjara dan denda Rp800 juta oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Kamis, 18 Oktober 2018 lalu.
Usai menerima vonis hakim, nama Roro Fitria sudah jarang terdengar. Publik juga dibuat penasaran dengan kabar wanita yang akrab disapa Nyai ini. Kabar terbaru, Roro muncul di salah satu acara yang diselenggarakan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Pusat, Senin, 25 Februari 2019.
Bukan sebagai pembicara ataupun sebagai tamu undangan, tetapi Roro tampil sebagai salah satu pengisi acara. Roro bersama beberapa tahanan wanita lainnya menampilkan tarian adat sekaligus mengenakan pakaian adat khas Kalimantan.
Dengan mengenakan pakaian seperti Suku Dayak sekaligus dengan riasan di wajahnya, Roro tampil menari sambil menampilkan senyum di antara para tamu undangan.
Pengacara dari Roro, Asgar Hasrat Sjarfi berkomentar mengenai penampilan kliennya di acara tersebut.
“Untuk nari, karena pengayoman dari Kemenkumham dari lapas ini, beliau kan sudah tidak mau naik ke kasasi. Jadi beliau boleh melakukan aktivitas kreatif,” ungkap Asgar saat ditemui di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Pusat, Senin, 25 Februari 2019.
Asgar pun menambahkan, “Dia selalu ikut dalam kegitan seni. Memang beliau adalah seniman. Walau gimanapun pasti dia bawa budaya Indonesia. Itu yang unik dari nyai,” ujarnya. (ben)
