- VIVA.co/id/Nuvola Gloria
VIVA – Aktor kawakan Rio Reifan sudah tiga kali terciduk dalam kasus narkoba. Oleh karena itu, dia kini sulit mendapat kepercayaan dari keluarga dan kerabat dekatnya.
Rio memang telah bebas karena program asimilasi COVID-19. Kini dia harus bisa menjalani hari dengan memaksimalkan cara agar dapat dipercaya lagi.
"Kepercayaan dari keluarga, dari yang lain-lain itu mungkin agak berat untuk saya kembalikan. Tapi bukan berarti enggak bisa gitu lho, memang semua kan bisa saya buktikan dengan seiring jalannya waktu perlahan-lahan," ujar Rio Reifan saat mengisi program acara Rumpi belum lama ini.
Rio pertama kali ditangkap karena narkoba pada bulan Januari 2015 dan di vonis penjara selama satu tahun dua bulan. Sudah bebas, Rio kembali terciduk pada Agustus 2017 kemudian dibebaskan pada 16 Juni 2018.
Rio Reifan tampak tak kapok, dia kembali divonis penjara selama satu tahun delapan bulan karena ditangkap di kediamannya di kawasan Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat dengan barang bukti sabu seberat 0,0129 gram.
"Tapi saya tahu ini yang ketiga, benar juga jarang yang datang (membesuk) mungkin sudah pada bosan. Dia lagi, itu lagi, tapi ya manusia itu kan diciptakan untuk berubah, berubah, dan berubah lebih baik lagi," kata Rio.
Polisi Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan
Artis Rio Reifan kembali ditangkap polisi dalam kasus narkoba. Penangkapan ini sudah yang kelima kalinya.
