Profil Emma Jones, Presenter Seksi EURO 2020 yang Jadi Primadona

Presenter Euro 2020, Emma Jones
Sumber :
  • IG Emma Jones

VIVA – Gelaran turnamen sepakbola bergengsi EURO 2020 telah memasuki fase gugur, dalam babak 16 besar mulai Sabtu malam WIB 26 Juni 2021. Dalam 2 laga yang berlangsung Sabtu malam dan Minggu dini hari tadi, 2 tim memastikan lajunya ke babak perempat final yakni Denmark dan Italia.

Peluk Pratama Arhan Usai Indonesia Kalahkan Korsel, Azizah Salsha: Super Proud!

Tayangan langsung Piala Eropa 2020 yang juga digarap oleh jaringan Mola TV tersebut rupanya cukup menarik perhatian para pencinta sepakbola sejagat, tak hanya lantaran sajian laga perebutan tiket 8 besar saja.

Ya, dalam laga 16 besar yang menghadirkan laga Wales vs Denmark dan Italia vs Austria, sosok presenter cantik nan seksi, Emma Jones rupanya mencuri sorotan para pemirsa.

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Presenter Piala Eropa 2020, Emma Jones

Photo :
  • IG Emma Jones

Tampil manis dengan menghadirkan ulasan-ulasan laga, Emma menghadirkan sejumlah pertanyaan kepada komentator mengenai taktik dan strategi apa yang harus dilakukan tim yang tengah bertanding.

Vespa World Days 2024 Pecahkan Rekor di Pontedera

Memandu laga sepakbola rupanya bukan hal baru bagi Emma. Selama ini Emma juga sudah dikenal sebagai presenter di channel Leeds United TV sejak 2017 lalu. Emma juga tercatat bekerja di BBC Radio 5 dan Podcast Netball Nation.

Emma memulai kariernya dalam segmen rubrik Fleet Street di media Sunday Mirror yang kemudian melanjutkan ke The Mail On Sunday dan The Sun, mengerjakan berbagai tugas peliputan, mulai dari hard news, investigasi rahasia, hingga showbiz.

Pada tahun 2001, ia diangkat sebagai editor majalah pop Smash Hits dan juga mencatat diri dalam predikat sebagai cendekiawan muda di media TV dan Radio. Emma pun akhirnya terpikat kembali ke The Sun pada tahun 2002 untuk menjadi kolumnis termuda.

Emma dua kali masuk dalam nominasi kategori “UK Press Gazette Young Journalist of the Year Award”. Bahkan, mantan editor The Sun, David Yelland menggambarkannya sebagai "The Brightest Young Female Voice in Britain", seperti yang dilansir BBC.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya