Terungkap Alasan Dita Fakhrana Gugat Cerai Suami

Dita Fakhrana.
Sumber :
  • Instagram @fakhranaaa

VIVA – Presenter Dita Fakhrana menggugat cerai sang suami, Ilham Prawira. Dita menggugat cerai Ilham di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Gugatan cerai itu terdaftar pada tanggal 14 April 2021.

Terpopuler: Hal yang Dilakukan Suami Jika Istri Hyperseks sampai Bahaya Pijat Perbesar Penis

Namun, gugatan cerai yang diajukan Dita tersebut tidak dapat diterima oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan, hal itu dikarenakan oleh alamat pihak tergugat yakni Ilham, salah atau tidak jelas. Informasi tersebut disampaikan oleh Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Taslimah.

Pada kesempatan yang sama, Taslimah juga mengungkapkan alasan yang menyebabkan Dita menggugat cerai sang suami.

Anutusias Punya Anak Perempuan, Alyssa Soebandono Sampai Lakukan Hal Ini

“Terjadinya pertengkaran dan perselisihan terus menerus. Dengan alasan tersebut diajukan gugatan. Tapi tadi, maka harus berhati-hati dengan alamat. Kalau orang tidak bertempat tinggal di situ tidak tepat atau tidak beralasan," ujar Taslimah di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jumat, 27 Agustus 2021, dikutip dari IntipSeleb.

Menurut Taslimah, Dita Fakhrana hanya mengajukan gugatan cerai saja dan tidak ada gugatan yang lainnya. Jika Dita dan Ilham tetap ingin bercerai, maka salah satu dari mereka harus kembali mengajukan gugatan.

PSI Ajukan 10 Gugatan Hasil Pileg, MK Pastikan Anwar Usman Tak Ikut Tangani

"Tidak ada. Hanya perceraian. Tidak ada identitas anak yang ditemukan, tidak ada anak. Masih statusnya suami istri sah. Karena belum ada putusan pengadilan yang mengesahkannya," kata Taslimah.

"Tentu pemberitahuan isi putusan sudah disampaikan dong ke pihak kuasa hukum. Ntar pihak kuasa hukum yang memberitahu ke pihak principal. Kalau mau gugat dari awal lagi, gugatan baru," katanya menambahkan.

Ilustrasi menenangkan anak tantrum

Mengenali Tanda-Tanda Tantrum Tidak Normal pada Anak, Orang Tua Harus Merespons dengan Cermat

Tantrum adalah ledakan perilaku yang mencerminkan suatu respon disregulasi terhadap rasa frustasi anak sehingga anak tak mampu meregulasi rasa frustasi yang yang dialami.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024